Young: Yangyang [ R E V I S I O N ]

40. Knock On

Sebulan lamanya aku nggak pernah tegur sapa sama Yangyang. Bukan aku sombong tapi tiap ketemu dia pasti buang muka. EMANG AKU DEMIT?

Kayak hari ini contohnya. Yangyang dan aku ditugasin buat ngambil beberapa bulu di perpustakaan dan dia sama sekali nggak ngajak aku ngobrol atau jahilin aku kayak biasnya. Actually, I miss those moment.

"Yang, udah belum?" tanyaku ke dia sementara dia malah natap ke arah luar jendela perpustakaan yang kebetulan langsung hadap ke lapangan bawah. ADA MINJU GAYYYYNNN.

"Yaudah gue duㅡ"

"Kenapa lo jauhin gue?" ujarnya dalam posisi yang sama. Ngigau ya dia? Apa dia baru putus sama Minju? YAUDAH SIH.

"Ren, kenapa lo jauhin gue?" katanya lagi tapi kali ini ngehadap ke aku. Aku yang udah beberapa langkah jauh dari dia cuma bisa diem.

"Jawab ren," katanya lirih soalnya masih diperpus ini coy.

Aku pun naruh buku paket yang udah aku bawa tadi dan natap wajah Yangyang. "Gue nggak pernah jauhin lo. Justru sebaliknya," kataku.

"Karena Minju? Iya?" tebaknya.

Terkadang aku mikir kenapa dadaku sakit kalo denger kata 'Minju' dari mulut Yangyang. Aku bukan siapa-siapanya Yangyang. Aku cuma temen sekelas yang merangkap sebagai musuhnya dan sekarang aku malah terjebak dalam urusan cinta. Terkadang logika dan hati memang tak sejalan.

"Ren gue sama Minjuㅡ"

"Gue ke kelas duluan ya? Lo bawa sebagiannya oke?" kataku berusaha ngambil beberapa tumpukan buku yang udah aku susun tadi dan pergi ninggalin Yangyang.

🐽

Kak Lucas

|Ojek sudah diorder
|Ada janji sama Hendery beli yupi

Lagi-lagi aku menghela napas. Kak Lucas ngedate sama Kak Hendery sementara penumpang ojeknya sendirian kayak gembel di lobby sekolah.

Kelas 12 bentar lagi bakal UN sekitar 3 bulan lagi kalo nggak salah jadi jadwalnya Kak Lucas bakal padet ngalahin artis korea yang manggung sana sini.

Kak Kandung 💩

Kak jemput aku dong|

Pilihan terakhir cuma Kak Jaehyun. Sebenernya aku bisa sih nebeng sama Jisung kelas 10 cuma dia naik motornya masih remed.

Kakak Kandung 💩

|Nggak bisa. Gue dirumahnya Sepuluh

Terus gue sama siapa anying|

|Sama bayangan lo

JEMPUT NAPA SIH KAK 😭😭😭😭|
Ntar kalo gue diculik gimana|
Kalo gue dibunuh gimana|

|Nggak gimana mana

PUNYA KAKAK KOK BAJINGAN SEKALI. Ups~

Aku scroll kontak yang ada di ponselku dan langsung berhenti ke salah satu nama yang tertera disana.

"Apa gue nelpon Jeno aja ya?"

"Nggak Jeno Jeno an. Lo pulang bareng gue,"

Aku noleh ke arah sampingku dan disana ada seseorang yang berdiri lalu ikutan duduk disampingku. LIU YANGYANG.

"Atas dasar apa lo nyuruh gue pulang sama lo?" kataku ketus.

Yangyang awalnya natap ke arah depan sekarang malah natap ke arahku. KOK DEG-DEGAN SIH GUE.