Young: Yangyang [ R E V I S I O N ]

24. What's wrong with you

Kak Xiaojun 🌞

|Bilangin ke mama kamu
|Besok mantu kesayangannya mau main kerumah

ASYDHDNDIJBFJHDJNDKJDHBDUB MANTU WEY MANTU 😭😭

Siap kakak bro 👍|

|Kok kakak sih

Kan kakak senior aku|

|Kan sekarang aku pacar kamu

Oke ulang|
Siap pacar bro👍|

|Terserah kamu lah bambang
|Jangan lupa bilang ke mama ya sayang 😊

Seketika aku punya penyakit asma kalo begini caranya

Setelah aku guling-guling diatas kasur karena tersangka Xiao Dejun dan parahnya dia ngirim voice note yang suaranya nggak kayak tukang bakso boraks yang disamarkan itu membuat jantungku kehilangan fungsinya, aku turun ke bawah karena HAUS TJOY ABIS TERIAK-TERIAK.

"ADA MALING WOY! ADA MALING!"

"Brengsek,"

Gimana nggak pengen ngumpat kalo Kak Jaehyun nuduh aku ini maling.

"Nggak sopan ya punya mulut," katanya sambil mukul bibirku pelan pake tangan dia. Sepelan apapun dia pasti gede juga. Tenaganya 😊👍

Nggak lama kemudian muncul mama yang mukanya ijo-ijo dan aku yakini mama proses jadi hulk wanita buat beberapa jam kedepan.

"Ma, lusa Kak Xiaojun mau kesini," kataku nyampaikan titah dari Mas Xiaojun tercingtah muaaaahh.

Mama yang awalnya ngobrol sama Kak Jaehyun diruang makan yang kebetulan deket sama dapur langsung heboh.

"Suruh nginep sekalian aja dek. Mama mau melakukan banyak hal sama Juna nyampe pagi," ujarnya dan aku cuma 😱😱😱😲😲😲

"Anak mama tuh siapa sih? Kita atau Ojan sih?" protes Kak Jaehyun.

"Anak mama tetep kalian tapi Juna calon anak mama juga,"

Kak Jaehyun cuma diem aja dan atensinya beralih ke aku. APA LAGI SIH JAEKAMPRET!!!!!

"Dek, bilangin Juna dapet salam dari mama. Sekalian bilang juga mama suka sama dia,"

Tuhan, kenapa Mamaku berbeda 😭

🐽

"Waaaahh sekarang yang udah ada doi beda ya,"

Kali ini Aisha, Yiren, Hina, dan aku lagi di kantin ngisi BBM alias Bahan Bakar Manusia. Kelasku tadi ulangan harian Biologi dan tebak siapa gurunya? Bapak Liu :)

Soalnya gampang, jawabannya susah kayak mendapat cintanya Mas Song Joong Ki. Soalnya cuma 5. CUMA 5. Tapi jawabannya sepanjang jalan kenangan.

"Tangan gue keriting ini anjer," kata Aisha sambil majuin tangannya ke depan lalu dipukul sama Hina.

"Tangan lo penuh kuman. Najis," ujar Hina yang hobinya menghina. nggak.

Yiren dari tadi asyik main hp dan nggak sering juga dia senyum kayak orang gila.

"Heh orang gila baru! Senyam senyum sendiri lo. Kenawhy?" tanya Aisha ke Yiren yang ada disebelahnya, sementara Hina disampingku.

"Kak Jungwoo ngajak gue jalan-jalan nanti," ujarnya.

Kita bertiga saling tatap. Jadi... yang dikasih tau Hina itu bener?
Mataku langsung natap Hina meminta penjelasan dan yang aku tatap malah kayak 'apa?' Hilih.