bonchap ; regretful

8.2K 575 36
                                    

when you miss me close your eyes,
i may be far but never gone.

kepergiaan sesosok manusia ceria dengan senyuman manis juga mata berbinar itu masih terasa menyakitkan.

park jisung, laki laki itu kini telah dewasa, masih setia datang ke pemakaman huang renjun.

seluruh member nct terutama mereka yang pernah membuat renjun menangis benar benar merasakan penyesalan tiada akhir.

seperti doyoung, laki laki kelinci itu selalu menangis disepanjang malam. apalagi saat masih baru barunya kepergian sesosok huang renjun, kim doyoung menangis hingga mengurung diri.

jeno selalu bermalam di kamar doyoung, mencegah hal hal berbahaya yang akan dilakukan doyoung jika dirinya sedang menangis menggumamkan beribu ribu kata maaf sambil memandangi foto renjun.

tiga tahun yang lalu tepat hari ini tanggal dua puluh tiga maret, doyoung serta keenam member NCT Dream berdiri di samping makam Huang Renjun.

tangisan milik doyoung tidak bisa ia bendung. rasa menyesal itu semakin menjadi diikuti rasa sesak yang makin menghimpit dadanya.

"hyung...jangan nangis lagi. renjun nggak bakal suka kalo hyung gini terus," ujar jeno menenangkan doyoung sambil mengusap lembut punggung bergetar karena menangis itu.

"aku dan jisung akan kembali ke mobil duluan," ujar jaemin.

menarik tangan jisung untuk berjalan meninggalkan makam renjun karena nafas tidak teratur jisung yang mulai terdengar.

⭐✨⭐

di dalam mobil jisung berkali kali mengatur pernafasannya. bukan hanya doyoung yang menderita, jisung pun sama.

dia menyesal, kenap dia meninggalkan renjun sendirian kala itu. jisung merasa dirinya benar benar bodoh dan tidak punya hati.

"bernafas dengan baik jisung. pelan pelan." instruksi jaemin.

setelah beberapa menit, akhirnya nafas jisung kembali teratur. jaemin lalu memeluk tubuh jisung, menepuk pelan punggungnya.

"bukan salahmu, jisung."

kalimat yang selalu diucapkan jaemin setiap kali jisung merasa dirinya seperti manusia jahat.

"tapi aku bodoh karena meninggalkan renjun hyung sendirian."

jaemin melepas pelukannya lalu menatap jisung, "ini pilihan renjun, jisung. kita semua salah, tapi renjun yang berhati malaikat itu sudah memaafkan kita. rasa penyesalan dalam diriku juga ada jisung. semua member ada, tapi kita nggak boleh seperti ini terus. renjun nggak bakal tenang juga. sekarang kita harus jadi manusia lebih baik, saling jaga satu sama lain."

⭐✨⭐

doyoung membaringkan tubuhnya di kasur sebelah jeno. matanya benar benar sudah tidak enak untuk dipandang.

lingkaran hitam menghiasi juga bengkak. menghela nafas dirinya mencoba tidur menyelami alam mimpi.

"hyung!"

doyoung mengerjapkan matanya, menatap sekeliling, hamparan lapangan hijau yang luas dengan udara sejuk, matanya menangkap sesosok renjun yang melambai kearahnya.

gone ; ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang