disisi lain, renjun masih menikmati ramyeonnya. duduk di salah satu bangku di depan minimarket. dengan tudung hoodie yang menutupi sedikit wajahnya. menikmati ramyeon sambil menatap mobil yang lewat.
renjun merogoh handphone yang berada di saku celananya ketika merasakan benda itu bergetar.
haechan lee pergi lagi hah?😡 renjeon benar benar kawan yang tidak setia😡🔪
huang renjun maaf haechan-ah hahaha aku hanya sedang makan ramyeon diluar, tidak ingin mengganggu waktu kalian.
renjun memasukkan kembali handphonenya kedalam saku celana. segera menghabiskan ramyeon dan segera pulang.
🌤️🦋
setelah perdebatan di dorm dream, haechan kembali ke dorm 127, dirinya baru saja membersihkan diri setelah sebelumnya sempat mengomel kepada renjun lewat pesan.
haechan masih merasa kesal, dia tau kesalahan renjun termasuk fatal, membuat seluruh member nct diam diam merasa kecewa, membuat semua hal hal yang sudah dipersiapkan dengan baik terpaksa diundur. merubah segala jadwal yang membuat staff bingung.
tapi mendiamkan renjun juga bukan hal yang baik, haechan memang tidak mengenal renjun lama, sama seperti ia mengenal para member dream yang lainnya. tapi ketika pertama kali bertemu dengan renjun, haechan merasa bahwa renjun orang yang rapuh.
haechan hanya takut, jika renjun lelah, maka semua akan menyesal.
🌤️🦋
sampai di dorm, renjun segera mandi, membersihkan kamar juga dorm. ya karena dia tidak mempunyai pekerjaan. jeno dan jaemin pasti bersepeda, sedangkan chenle dan jisung sedang syuting chenji.
dimulai dari menyapu ruang tengah, kemudian mengepelnya. setelah itu membersihkan debu debu disekitar rak rak berisi figura dengan foto mereka.
renjun terdiam, matanya menatap foto pertama kali yang mereka ambil setelah melakukan perform debut yang pertama kali, senyuman tipis menghiasi wajahnya. dia rindu, air mata sudah menggenang, siap untuk tumpah. renjun tidak menyadari kehadiran dua manusia yang berdiri mematung di ruang tengah.
posisinya yang membelakangi mereka membuatnya tidak sadar bahwa tatapan dua orang tersebut sendu. jeno dan jaemin, masih diam, menatap bahu sempit yang tengah menatap foto kebersamaan mereka.
jaemin terlarut dalam pikirannya, sampai sebuah suara menyadarkan lamunannya.
"renjun."
renjun mematung, membalikkan tubuhnya, juga air matanya yang ikut luruh.
"jen-no?"
tatapan jaemin berubah menjadi benci, ya sebisa mungkin jaemin menyembunyikan tatapan sendunya.
jeno sudah berjalan mendekati renjun, renjun masih diam, air matanya masih dibiarkan luruh. sampai di depan renjun, jeno memeluk erat renjun.
"renjun, sahabatku, keluargaku."
ucapan jeno barusan membuat tangisan renjun semakin keras. membalas pelukan jeno. sedangkan jaemin pergi meninggalkan keduanya. dengan tatapan yang sulit diartikan.
🌤️🦋
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
HAPPY 4th DEBUT ANNIVERSARY, MY LOVE💗 let's be together for a long time~
