BAB11 Mulai Masuk

6.6K 526 17
                                    





Setelah kejadian tadi Dias langsung mengantar Alegra pulang, "Kunci semua pintu!!". Dias berucap dengan wajah datar begitu tiba di depan gerbag rumah Alegra.

"Iya, makasih". Balas Alegra tersenyum manis.

Setelahnya Dias kembali memakai halemnya dan melajukan motornya kencang meninggalan rumah Alegra, dan Alegra pun segera memasuki rumahnya.

Alegra melirik jam dinding pukul 01.27 dia mendesah frustasi. Ini rekor pertamanya pulang malam bukan malam tapi dini hari.

Alegra segera berganti pakaian dan bergegas tidur, ia berharap semoga besok ia tidak terlambat bangun.

Sedangkan di lain tempat Dias tengah duduk bersandar tak lupa minuman beralkohol yang selalu menemani malamnya, "Rencana dua??". Matanya mengarah menatap semua temanya yang juga memilih menginap di basecame yang sudah seperti rumah mereka ini.

"Kita udah susun strategi baru, Hiro sama anak buahnya semakin gak bisa di kendaliin. Mereka bahkan ngegaet preman kampung, gue kira dia emang udah frustasi". Terang Niko yang mendapat info dari orang dalam.

"Hiro benar-benar gila tahta, bahkan dia sampek gak sadar masuk kandang Singa. Cuma karena dia lebih tua dia gak mau di pimpin Dias, dia kira dia sama anak buahnya itu siapa tanpa Zeus, dasar sampah!!". Yolan mengingat kembali siapa Hiro dulu, hanya bermodalkan geng tanpa kualitas. Cuma anak mama yang sok punya nyali.

"Gue juga heran, dia gak ngukur kemapuan Ringgi bahkan gak ada apa-apanya dibanding Zeus". Ringgi adalah nama gangster milik Hiro yang berkuasa di daerah Barat.

"Ringgi bukan lagi anak jalanan, dengan uangnya Hiro bisa gaet siapa aja yang punya skil!!". Ungkapan Ronal barusan bisa jadi ada benarnya.

"Atur strategi, buat sematang mungkin jangan ada celah. Kita eksekusi habis mereka!!". Perintah Dias. Nada bicaranya sangat tenang namun bisa jadi menyimpan bencana untuk Hiro dan Ringgi.

"Gue udah keluarin tim khusus, gue juga udah atur tempat. Kita bakal kepung mereka yang teman tapi menikam, dan kita janji bakal eksekusi mereka sampai habis tanpa cela!!". Dengan yankin Saga mengungkapkan rencananya.

Semua orang diam mendengar penuturan rencana Saga, Dias sesekali mengganti rencana menjadi lebih mantang dan tepat.

Tim kusus adalah tim yang Dias bangun bersama Raga yang merupakan ketua pengrekrut anggota Zeus, Dias dan Raga memilih beberapa orang yang memang tepat untuk di jadikan tim khusus.

Tim ini kemudian di lempar ke pihak Raga, panglima perang Zeus ini yang akan menempatkan senjata mana saja yang cocok untuk setiap regunya.

Tim khusus di latih dengan tingkat lebih, bukan berarti anggota yang tidak masuk tim khusus adalah orang tidak berguna. Baghkan Dias tak sembarangan memasukan orang kedalan Zeus, Dias benar-benar menguji mereka dengan semua cabang bela diri.

Dias juga tidak menerima brandalan tidak berkelas yang hanya berani bersembunyi dan mengedarkan narkoba, karena itulah Zeus menjadi Gangster terbersih dan teraman dari jerat hukum.

Dias bahkan tidak segan-segan mengabisi anggotanya sendiri yang terbukti mengedarkan atau memakai Narkoba. Baginya brandal bukan berati menjadi bodoh, jangan terbuai kenikmatan sesaat namun pada akhirnya akan terjerat.

ZEUS || DIAS √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang