Hari ini beberapa sekolah akan melakukan camp pelatihan. Tempatnya berada di Tokyo. Beberapa sekolah yang terlibat adalah Karasuno, Nekoma, Fukurodani, dan terakhir adalah sekolah Inarizaki.
Berangkat dini hari, dan tiba pagi pagi sekali.
Kageyama mengembuskan napas kesal, saat melihat Tsukishima langsung dihampiri oleh Bokuto, Akaashi, juga Kuroo. Cemburu itu wajar, 'kan?
Tsukishima tampak biasa saja memang, tapi tetap saja! Kageyama tidak suka jika kekasihnya dekat-dekat dengan orang lain. Terlebih pria seperti Kuroo.
Di luar kesadaran, Kageyama mendecih pelan. Kemudian terkejut saat punggungnya ditepuk kencang oleh seseorang.
"Yo, Tobio!" Atsumu Miya, mereka sempat bertemu. Meski tidak berbincang banyak hal.
"Atsumu-san," Kageyama memasang wajah datar, lebih ke kesal. Matanya berusaha tidak menatap Tsukishima yang sudah menyimak obrolan Kuroo dan Bokuto.
"Apa kabar? Lama nggak jumpa," ucap Atsumu.
"Baik, sepertinya." Kageyama membalas mau tak mau.
Kemudian berjalan dengan punggung menggendong tas berisi pakaian. Mereka akan berada di sini selama satu minggu lamanya. Dan sepertinya, satu minggu itu juga dirinya akan melihat Tsukishima berdekatan dengan Kuroo, Bokuto, dan Akaashi.
Selepas menyimpan barang, mereka semua kini berada di gymnasium. Mendengarkan penjelasan secara singkat dari Kuroo selaku kapten Nekoma.
Kageyama kini berada di samping Tsukishima, sama-sama melakukan pemanasan.
"Aku tidak suka," ucap Kageyama.
"Apa?" Tsukishima menyahuti, setelah melihat sekeliling hanya ada Tsukishima di sana.
Kageyama mendecak, "Kau terlalu dekat dengan Kuroo-san juga yang lainnya, baka."
Tsukishima hanya bergumam pelan, "Kau juga."
"Apa?"
"Kau terlalu dekat dengan Atsumu-san, boke." Tsukishima tidak menatap Kageyama.
Pemanasan selesai, lalu mereka bersiap tanding. Sekolah pertama dari Fukurodani, yang terpenting bukan Inarizaki dulu. Bisa repot nantinya.
Baris depan kini terisi oleh Kageyama, Asahi, juga Tsukishima. Sedangkan baris belakang diisi oleh Daichi, Tanaka, juga Nishinoya. Menurut pelatih, ini adalah posisi aman mereka. Mempertemukan Tsukishima juga Asahi dengan Bokuto sesering mungkin.
Permainan dimulai. Berakhir dengan kekalahan dan melakukan pinalti. Begitu terus sampai sore.
Malam hari mereka melakukan latihan bebas. Gymnasium satu tampak terisi anak-anak Karasuno, kecuali Tsukishima. Kageyama tidak menemukan si kacamata menyebalkan itu.
"Yamaguchi!" Kageyama akhirnya menanyakan keberadaan Tsukishima pada teman kecilnya, Yamaguchi.
"Ada apa, Kageyama?" tanya Yamaguchi.
"Kau tahu dimana Tsukishima?" tanya Kageyama.
"Berlatih bersama Nekoma juga Fukurodani, setahuku begitu." Yamaguchi menunjuk gedung gymnasium tiga.
"Oh, terimakasih." Kageyama kemudian melepas sepatu volinya, diganti oleh sepatu biasa lalu berlari keluar.
"Oi, Kageyama! Ayo kita latihan, baka!" Teriakan Hinata diacuhkan oleh Kageyama. Hatinya benar-benar dibakar api cemburu saat ini.
"Kageyama kenapa, Yamaguchi?" tanya Hinata.
"Tadi Kageyama bertanya tentang Tsukishima, lalu pergi berlari." ucapnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
fall in love - all x tsukishima
FanfictionI think I'm falling in love, (s)he say "what you know 'bout love?" [bottom tsukishima, oneshot/twoshot] © youqiru, 2020