PUPPY (Chanbaek story)

39

Oke, nampaknya Chanyeol dan Baekhyun membuat masalah kali ini.

Baekhyun yang sekarang bukan lagi seekor anjing kecil yang nampak normal dibawa jalan-jalan. Tapi sebuah serigala besar yang nampak menyeramkan.

Dan hal inilah yang terjadi sebagai akibatnya.

"KEPADA PENGEMUDI MOBIL MERCI DENGAN NOMOR POLISI 디4873엔 DIHARAPKAN UNTUK MENEPIKAN MOBILNYA SEKARANG JUGA!"

di belakang mereka, terdengar sirene mobil polisi yang mengikuti suara dari pengeras yang barusan mereka dengar.

Dengan bingung, Chanyeol berpikir. Haruskah ia ngebut saja dan membiarkan dirinya jadi tontonan karena aksi kejar-kejaran dari polisi, atau menurut dan menepi dengan kemungkinan Baekhyun akan disita oleh para polisi itu. Byun Baekhyun yang sekarang ia bawa adalah serigala yang dilindungi. Laki-laki mungil kesayangannya itu sekarang hewan yang memiliki kuasa hukum! Gila!

"Baek, lo gabisa berubah jadi orang dulu apa? Atau berubah jadi guguk lagi gitu. Daripada kita kenapa-kenapa nih?" Chanyeol sedikit menaikkan kecepatan mobilnya. Berharap Baekhyun akan secara ajaib berubah karena permohonannya barusan.

Di tempatnya, Baekhyun mendengking pelan dengan sedih. Sebelum kemudian tiba-tiba bangkit dan susah payah menjebloskan dirinya ke kursi belakang. Berusaha sembunyi meski sia-sia.

"BAEK, PLIS USAHA DULU YAAA! GUE HARUS BERHENTI SEBELUM KITA DITEMBAKIN NIIIH!!" Chanyeol berteriak seiring mobilnya yang makin ngebut.

"KEPADA PENGEMUDI MOBIL--"

"IYA, IYAAAAAA. GUE DENGEEERR!!! BENTAR DULU KEEEEK!!" Chanyeol panik.

Baekhyun di belakang mendengking makin keras. Ikut panik bersama Chanyeol. Dirinya tidak mau berakhir dengan berpisah dari Chanyeol karena dibawa polisi. Tapi ia juga tidak tahu caranya berubaaah!!!

Ayo, Byun Baekhyun. Berusaha! Berusaha berubah! Cepat! Sebelum situasi makin buruk!

Baekhyun meringkukkan dirinya makin dalam ke sela jok mobil depan dan belakang. Berusaha bersembunyi sembari memohon dirinya secara ajaib berubah menjadi manusia. Atau setidaknya jadi anjing lagi!

"IYA GUE MINGGIIIIIR!!! BODO AMAT, BAEK! GUE MINGGIR SEKARAAANG!!!"

Dan merci hitam Chanyeol akhirnya menepi setelah sekian menit beraksi dijalanan.

Kebingungan, Chanyeol memilih untuk menurunkan kaca mobil di sampingnya sembari menunggu para polisi itu datang.

Polisi yang tadi mengejarnya segera menyusul dan memarkir mobilnya di depan dan belakang Chanyeol. Rapat. Menghalangi Chanyeol yang mungkin bisa tiba-tiba kabur.

"Selamat siang--"

"Saya gak bawa narkoba, pak!" Chanyeol tiba-tiba mengangkat tangannya. Panik. Sekaligus berusaha menarik perhatian para polisi agar hanya terfokus padanya.

Mengerutkan kening, polisi yang menghampirinya melanjutkan, "Saya mendapat laporan dari pengemudi lain bahwa anda membawa hewan yang dilindungi. Boleh kami periksa mobilnya?"

"Gak ada, pak. Saya sendirian di mobil. Mana ada hewan. Bawa apa saya? Hahahaha."

"Kami hanya akan melakukan pemeriksaan singkat. Bila ternyata tidak ditemukan hal mencurigakan di mobil anda, anda bisa langsung pergi."

"Pak, saya tuh--"

"Ggrrrrrrrrraugh!"

Uh-oh.

Awkward sekali.

Chanyeol dan polisi yang menanyainya saling tatap.

Chanyeol nyengir kaku sembari dalam hati merutuki Baekhyun yang tiba-tiba bersuara.

Sedangkan polisi itu menatapnya dengan tatapan 'tertangkap basah kan anda' dan segera memberi tanda kepada rekan-rekannya.

Dalam sepuluh detik, mobil Chanyeol dikerumuni polisi yang langsung merapat.

"Buka pintunya dan turun dari mobil sekarang!" Seru polisi itu tegas.

Pasrah, Chanyeol akhirnya membuka kunci mobilnya dan berjalan keluar dengan tangan terangkat di sebelah kepala.

Chanyeol segera diamankan dan polisi yang lain menyerbu mobil itu seperti semut mengerumuni gula.

"Matilah kita, Byun Baekhyun." Chanyeol merutuk pelan sembari membiarkan tangannya dikunci ke belakang oleh petugas yang menjaganya.