Baekhyun bangun satu jam kemudian. Terkejut saat mendapati dirinya sudah berubah lagi. Di sebelahnya, Chanyeol yang terlelap tampak tidak nyaman.
"Chan..." Baekhyun mengguncang tubuh Chanyeol pelan saat laki-laki itu tampak mengerang ketakutan.
"HAH!?" Chanyeol terlonjak kaget dan terbangun dengan kening berpeluh.
"Mimpi jelek, ya?" Tanya Baekhyun hati-hati.
Chanyeol mengusap wajahnya sembari mengangguk. Mengatur napasnya yang memburu agar tenang kembali.
Mimpinya barusan seperti sebuah kilasan masa lalu yang ia sendiri tidak yakin apakah itu nyata atau hanyalah sekadar mimpi.
Ia menoleh ke samping. Mendapati wajah khawatir Baekhyun yang menatapnya. Mengingatkannya pada mimpi yang baru saja ia alami.
"Baek."
"Iya, Chan?"
"Dulu kita pernah ketemu kan? Kenapa kita dipisahin?"
"H-hah? Gimana?" Air muka Baekhyun berubah saat mendengar pertanyaan Chanyeol.
"Kenapa kita dipisahin? Lo apain gue?"
"Ki-k-kita...."
"Jujur sama gue."
Baekhyun diam.
"Baek..."
"Bilang sama gue, kalo gak kita puter balik sekarang."
"Kita..."
"Bilang."
"Nanti, Chan. Biar keluarga gue yang jelasin ya." Baekhyun menyentuh tangan Chanyeol lembut.
Chanyeol berjengkit pelan saat Baekhyun menyentuhnya. Hanya berjengkit, namun tidak pula menepis tangan itu. Ia hanya diam menatap tangan lentik Baekhyun sebelum akhirnya menghela napas.
"Sori, Baek. Mimpi gue barusan jelek banget." Ujarnya sembari menggenggam tangan Baekhyun.
Keningnya berkerut saat ia merasakan tangan lentik itu gemetar kecil di dalam genggamannya.
"Baek... kenapa? Sori, gue bikin lo takut ya?"
"Enggak, Chan. Cuma agak kaget." Jawab Baekhyun pelan.
"Sini." Chanyeol menarik Baekhyun ke arahnya. Memeluk tubuh mungil itu erat dan mengecup puncak kepala Baekhyun lembut. "Maaf ya, sayang."
Baekhyun hanya mengangguk di dalam dekapannya.
"Jalan lagi, yuk?" Ajak Chanyeol.
"Iyah. Ayok." Baekhyun menghenyakkan kembali pantatnya ke kursi begitu Chanyeol melepas pelukannya.
Dalam beberapa menit, mobil mereka keluar dari area parkir SPBU tersebut. Kembali melanjutkan perjalanan.
"Masih jauh gak?" Tanya Chanyeol setelah setengah jam mobil mereka memasuki pemukiman.
"Bentar lagi kok. Belokan di depan itu." Baekhyun menunjuk ke sebuah gang besar mengarah ke kiri.
"Lurus aja terus sampe jalannya habis."
Chanyeol menurut. Ia melajukan mobilnya sesuai arahan Baekhyun tanpa bicara. Sepanjang perjalanan, ia merasakan sesuatu yang tidak asing. Entah mengapa, ia merasa mengenal tempat ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
PUPPY (Chanbaek story)
Fanfic[DISCONTINUE] Park Chanyeol menemukan seekor anak anjing lucu di pinggir jalan dan memutuskan untuk membawanya pulang. Namun betapa terkejutnya ia saat keesokan harinya mendapati seorang laki-laki cantik yang tertidur di tempat anjing itu seharusnya...