YOU CAN DO IT!

759 74 0
                                    

Hai hai.....
Aku kembali lagi setelah beberapa hari pusing karena hari yang membagongkan...

Hari ini up 2 chapter ya buat nebus utang wkwkwk...

Cus lah, jangan lupa tekan 🌟 sama komen juga boleh...

Maaf kalau masih nemu typo...😉

💚💚NGIDE SINDIRI JANGAN NYURI PUNYA ORANG💚💚

💚SELAMAT MEMBACA💚

***

Keadaan Jaehyun sudah berangsur membaik, dia juga sudah bisa berjalan dan meskipun lukanya masih belum terlalu pulih, dia tetap bisa melakukan beberapa aktifitas kecil asalkan tidak terlalu berlebihan. Jaehyun juga sudah diperbolehkan pulang beberapa hari yang lalu.

Sekarang dia sedang duduk di kamar sambil memperhatikan Jena yang tengah sibuk membaca buku tentang kehamilan. Wanita itu tidak sadar kalau Jaehyun memperhatikannya sejak tadi dan menahan diri untuk tidak mencubit pipi wanita itu karena gemas. Semenjak Jena kembali kemari mereka memang tidur sekamar meskipun terkadang mereka saling mengabaikan.

“Apa yang kau baca? Kenapa serius sekali?” tanya Jaehyun sambil memajukan kepalanya, mengintip sesuatu yang sedang dibaca Jena.

“Oh ini, cara parenting yang baik dan benar.” Jawab Jena dengan acuh.

Setelah itu, tidak ada percakapan lagi di antara mereka. Kemudian perhatian Jena teralihkan saat mendengar helaan napas Jaehyun.

“Ada apa?” tanya Jena sambil menolehkan kepalanya ke arah Jaehyun.

“Aku penasaran dengan wanita yang menangisiku saat aku baru sadar,” gumam Jaehyun sambil berbalik menatap Jena.

Ada perasaan sesak yang mengisi rongga dadanya saat Jaehyun menanyakan hal itu. Dia tahu apa dan siapa yang dibicarakan suaminya, tapi dia tidak boleh terlihat lemah dan rapuh. Akhirnya, Jena tersenyum kecil kemudian mengedikkan bahunya dan berdiri untuk mengembalikan buku yang tadi sempat dia baca dan juga untuk menghindari kontak mata dengan Jaehyun.

“Siapa dia? Apa aku pernah memiliki hubungan dengannya? Jena... kau pasti tahu sesuatu.” Desak Jaehyun yang kini berjalan menghampiri Jena.

“Tidak semua sesuatu bisa aku ceritakan dengan cepat dan lagi, aku tidak mau menceritakan sesuatu yang membuatmu terpaksa berpikir. Biarkan semuanya muncul dengan sendirinya dan jujur saja aku tidak mau membahas hal itu. Aku tahu siapa dia, tapi aku tidak mau menceritakannya barang sedikit pun padamu.” Final Jena kemudian berjalan keluar dari kamar mereka dan meninggalkan Jaehyun yang mematung di tempatnya.

Jaehyun terlihat mencerna setiap kalimat yang diutarakan Jena dalam diam. Dia tahu Jena adalah istrinya, Jena lah yang membantunya pulih dan mengingat anggota keluarga hingga teman-teman pria itu. Tapi entah kenapa Jaehyun bisa melihat raut takut dan khawatir dari wajah Jena saat dia mulai menanyakan soal wanita yang menangisinya itu.

“Apa yang kau sembunyikan dariku? Apa yang belum ku ingat?” gumam Jaehyun sambil duduk di sisi ranjang.

Dia berusaha mencari cara untuk mengetahuinya sendiri. Menghubungi Krystal tentu bukan hal yang baik karena dia sudah pernah melakukannya dan hanya berakhir dengan amarah wanita itu. Saat dia bertanya kepada kedua orang tuanya pun, Jaehyun hanya mendapat jawaban yang tidak memuaskan dan malah membuatnya semakin memikirkan siapa wanita itu.

THE BOND ( Jung Jaehyun )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang