SasuSaku (16)

1K 75 0
                                    


" hey jidad Lo yakin Karin saudara Lo?" ucap Ino kepada sakura.

"Kira Lo gue bohong gitu pig" ucap sakura.

"Ya kagak, cuma kok Karin ga kenalin Lo sih jidad, apa jangan-jangan?"
Ucap Ino terputus.

"Jangan apa no, Lo tu kok ngomong ga usah setengah-setengah deh no" ucap Temari kesel liat Ino yang tidak menyelesaikan bicaranya.

"Pura-pura, haa iya pura-pura" ucap Ino dengan seriusnya.

"Tapi kok marga Karin Haruno?" Ucap tenten.

"Iya tenten-chan, bukannya Haruno itu keluarga terpandang kedua di Konoha setelah uchiha" ucap Hinata.

"Iya gue juga ga tau, kenapa Karin bisa pakai marga itu, gue tau Karin itu ga punya marga" ucap sakura.

" Emm.. ini gue mau tanya ni rak, cuma kok emang Lo ga mau jawab juga gapapa, Lo sama Karin saudara gimana, soalnya kok gue liat Lo sama Karin 99% beda banget" ucap tenten yang penasaran.

"Oke bakal gue jelasin, sebenarnya gue sama Karin emang gak saudara sekandung, gue dari bayi di urus sama ibu dan ayahnya, gue ga tau ibu dan ayah gue siapa yang jelas mereka udah gue anggap saudara kandung gue" jelas sakura.

"Maaf ya gue udah tanya kek gitu sama Lo rak" ucap tenten yang merasa bersalah.

" Udah seharusnya kan kalian tau, kalian sahabat gue" ucap sakura tersenyum kepada teman- temannya.

"Ini belum semuanya yang gue ceritain ke kalian, gue minta maaf" guman sakura dalam hati.

"Udah siang ni, pulang yuk guys" ucap Temari.

" Jidad, Lo belum di jemput ya, sama kita aja gimana?" Ucap Ino.

"Gue naik taksi aja deh, lagian ada yang mau gue beli" ucap sakura.

"Yaudah deh sakura-chan, kita pulang dulu ya" ucap Hinata pamit ke sakura.

"Iya nata-chan" jawab sakura.

Ino dkk pun pergi dengan mobilnya masing-masing.

sebelum sakura naik taksi sakura menghubungi Sasuke mengatakan kalau dia pulang naik taksi dan tidak perlu di jemput Sasuke, Sasuke mengiyakan ya karena Sasuke sekarang lagi rapat, jadi memang tidak bisa menjemput sakura pulang kuliah.
.
.
.
Skip
Pukul 08.00 malam sakura sudah menyiapkan makan malam untuknya dan Sasuke dan mereka sekarang berada di meja makan.

"Hn" guman Sasuke.
"Ra.." ucapnya sekali lagi.
"Hn, Sakura?!" Ucap Sasuke yang membangunkan sakura dari lamunannya.

"Hmm,,iya tuan?" Tanya sakura.

"Kau tidak makan?" ucap Sasuke yang melihat sakura tidak menyentuh makanan setelah mengambilnya di piring.

"Haa? Ehh iya tuan saya sudah selesai" ucap sakura beranjak membereskan makanan yang dimeja dan mengangkat nya ke dapur.

"Sudah selesai? Makanan yang ada di piring saja masih Utuh belum di sentuh" guman Sasuke dalam hati heran melihat tingkah sakura.

"Tuan saya sudah selesai membersihkan dapur, saya pamit pergi ke kamar ya tuan" ucap sakura membungkukkan badan dan pergi ke kamarnya.

"Seperti ada yang di sembunyikan, hn" ucap Sasuke pelan sehingga sakura tidak mendengar kanya.
.
.
.
Skip
Di pagi yang cerah sakura sudah berkontak Katik di dapur menyiapkan sarapan pagi buat mereka berdua

Tokk..Tokk..Tokk..

"Tuan sarapan pagi sudah siap" ucap sakura dari balik pintu Sasuke yang masih tertutup.

Keluarlah sang punya kamar dan segera berjalan ke dapur mengikutin langkah sakura.

" Kau tidak makan?" ucap Sasuke kepada sakura yang Sasuke lihat tidak ada piring didepan sakura.

"Tidak tuan saya sudah kenyang" ucap sakura.

"Hn, Apa ada yang terjadi?" Tanya Sasuke.

"Tidak ada apa-apa tuan"balas sakura.

"Jangan berbohong"ucap Sasuke serius.

"Semalam saya bertemu dengan saudara saya di kampus....'" sakura menceritakan semua kejadian semalam bertemu dengan Karin.

Setelah menceritakan semuanya sakura sekarang terlihat sedikit lega karena tidak ada yang di sembunyikan nya lagi dari sasuke.
.
.
.
.
.
Next mina😊

SasuSaku//❤ End ❤ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang