4

256 24 15
                                    


Jackson memarkirkan mobilnya dan cepat cepat berjalan keluar

"aku terlambat" ujarnya memandang jam tangannya

"gara2 dia" gumamnya pelan

Dia berlari cepat menuju arah lift

" tunggu "teriaknya saat pintu lift akan menutup

Dia buru2 masuk saat diliihatnya pintu terbuka kembali

" terima kasih "ujarnya masih mengatur nafasnya tanpa memandang seseorang yang membantunya

" masama"ujar jaebum dengan senyum smirk nya

Jackson memaku. Tentu dia kenal suara tersebut

"apa yang kau lakukan disini" teriak jackson

"tentu saja bekerja" jawab jaebum

"shit" umpat jackson

"waooo... kau sudah bisa memaki?" ujar jaebum

Jackson diam mengabaikan keberadaan jaebum. Memilih memokuskan wajahanya ke depan

"kenapa tak ada seorang pun didalam lift ini" batinnya

"kenapa liftnya lama sekali" batinnya lagi

Tiba2 dia merasakan pelukan di pinggang nya dan sebuah tarikan ke belakang

"apa yang kau lakukan hyung" ujar jackson

"memeluk belahan hatiku" bisik jaebum

Hembusan nafas jaebum dibelakang telingnya membuatnya merinding

"tak boleh gini jack" batinnya lagi

Dia menginjak kaki jaebum dan menyikut perut jaebum membuat jaebum kesakitan dan melepaskan pelukannya

"ouchh" jerit jaebum memegangi perutnya

"anda sudah kelewat an mr. Im" bentak jackson

Tak selang 5 detik pintu lift terbuka dan jackson buru2 berdiri tegak. Diluar ada 7 orang yang masuk membuat jackson mundur memberi akses mereka, sampai sebuah tangan menarik pinggang nya lagi.

"cukup begini saja."bisik jaebum

Jackson hanha diam. Dia ingin buru2 sampai di lantai 40 dimana kantornya berada

Jaebum tersenyum smirk disaat melihat jackson hanya diam, dia pelan2 mengambil ponsel jackson dan mengantonginya dikantong celananya

" aku harus cari tahu siapa wanita itu" batin jaebum

.

.

.




Jackson sedang sibuk kelimpungan mencari ponselnya. Karna seingatnya dia tadi pada membawanya. Tapi saat di periksa barusan dia tak menemukannya.

"aku ingat sekali membawanya" gumamnya

Knock knock

"masuk" jawab jackson

"Manager Wang" panggil jenny asisten dari atasanya

"yaw ms. Jen, ada apa?" jawab jackson

"Ms.wendy memanggil anda, beliau menyuruh anda menemuinya di kantornya" ujar jenny

"baiklah" jawab jackson

Jackson berjalan keluar di ikuti jenny menuju ruang Ms.wendy. Dia adalah CEO di tempatnya bekerja, dia jarang sekali dikantor karna semuanya sudah diserahkan jackson untuk mengelolanya jackson sudah dianggap adiknya sendiri

"kamu kembali lah bekerja, aku akan masuk sendiri" ujar jackson saat sampai didepan ruang Ms. Wendy

Knock knock

Jackson masuk setelah mendengar suara Ms. Wendy menyuruhnya masuk

"Morning nunna" ujar jackson saat melihat ms. Wendy

"morning sayang" ujar wendy

Jackson terpaku saat melihat jaebum duduk dihadapan nunnanya

"tuhan apa salah dan dosa ku.. Kenapa dia lagi" batin menangis

TBC

Maaf yaw telat update.. Kamarin disibukan persiapan imlek.. Jadi baru sempet nuliss 🙏🙏🙏🙏

Selamat membaca

Thanks buat yang selalu setia nunggu dan selalu kasih semangat aku 😘😘😘😘

Beloved ExTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang