Jaebum keluar dari mobilnya dan berjalan kekursi penumpang
"jack... Jack... Kita sudah sampai" ujar jaebum
Jackson pelan2 membuka matanya, jaebum dengan sigap membawa yugyeom kedlaam gendonganya dan meraih tangan jackson supaya keluar dan mereka berjalan dengan tangan saling menggenggam
Jaebum membantu yugyeom berbaring dan pelan2 melepas jacket dan sepatunya, Jackson mengambil air dan handuk untuk membantu membersihkan badan anaknya
"kau mandilah, biar aku yang melakukan nya" ujar jaebum
Jackson hanya tersenyum dan berjalan mengambil baju dan kembali kekamar mandi untuk mandi
.
.
.
Jaebum memandang wajah jackson yang tertidur disamping yugyeom, dia duduk dilantai menghadap wajah jackson
"aku merindukanmu" ujarnya membelai surai jackson
"terima kasih sudah membawa malaikat untukku, maukah kah kembali padaku, aku membutuhkanmu" bisiknya
Jaebum membelai wajah jackson
"aku mencintaimu" ujarnya
Jackson memegang tangan jaebum diwajahnya dan tersenyum membuka matanya, memandang wajah jaebum
Jaebum mendekatakan wajahnya....
Knock... Knock..
Ketuak pintu membuat dia mengakhiri niatannya
Dia berdiri dengan canggung dan berjalan membuka pintu
"oh.. Jae.. Ternyata kau disini" ujar ayah jackson
Ayah jackson berjalan memasuki kamar anaknya, dan melihat jackson dan yugyeom sudah tidur, dia tersenyum dan memandang jaebum
"apa paman mengganggu kalian?" tanya ayah jackson
Jaebum menggaruk belakang lehernya karna bingung
"bangunlah jack, ayah tau kau belum tidur" ujar ayah jackson
jackson membuka matanya dan duduk menghadap ayahnya
"kita bicara diluar" perintah ayah jackson
Beliau jalan keluar meninggalkan kedua insan sibuk dengan pikiran mereka masing2
.
.
.
Ayah jackson diluar hanya tersenyum, memandang foto mendiang istrinya
"sudah saatnya bukan?" gumamnya
.
.
.
TBC