Suara kicauan burung sudah terdengar nyaring pagi ini, sepasang suami istri yang sedang tertidur pulas itu sama sekali tak ingin bangun
Namun, lelaki bernama Liu Yangyang itu membuka matanya karena mendengar dering ponsel yang terletak di atas nacas
Lelaki itu mengambil benda pipih itu, lalu mematikannya dan kembali meletakkan benda itu pada tempat asalnya. Kemudian, ia menarik selimut untuk menutupi tubuhnya yang polos dan memeluk tubuh wanita yang berada di depannya, menenggelamkan wajahnya di ceruk leher wanita itu
Pergerakannya membuat wanita itu terbangun, dengan cepat lelaki itu membalikkan tubuh wanita itu agar menghadapnya
"Sakit Yangyang!!"
Lelaki itu hanya tersenyum sambil mengusap pipi wanita itu. "Maaf, lupa"
Wanita itu mengerucutkan bibirnya, membuat Yangyang gemas lalu mencubit pelan pipi wanita itu
"Jam berapa sekarang?" Tanya wanita itu
"Masih pagi banget, emang kenapa sih? Mau lanjut yang semalem?" Sekarang giliran lelaki itu yang bertanya dengan nada menggoda, membuat wanita itu geram lalu mencubit pinggang lelaki itu
"Lo udah janji sama gue buat pelan-pelan, tapi apa? Lo kayak orang kesurupan tau gak?"
Yangyang terkekeh. "Abisnya enak banget sih, sampe ngefly" Jawab lelaki itu lalu tertawa
Wanita itu mendengus kesal, lalu menjauhkan tubuhnya. "Dasar"
"Mau kemana sih? Udah disini aja" Ucap Yangyang, lalu menarik pelan lengan wanita itu
Wanita itu berdecak kesal. "Gue mau mandi, badan gue udah lengket banget" Jawab wanita itu sambil berusaha melepaskan tangan lelaki itu
"Mandi berdua"
Wanita itu menoleh. "Yang ada lo gak niat mandi anjir, udah ah lepasin gue" Wanita itu meronta-ronta saat lelaki itu terus saja mencengkeram pergelangan tangannya
"Nanti aja, gue masih pengen gini" Ucap lelaki itu yang berhasil menarik tangan wanita itu dan memeluk tubuh wanita itu
Xuan menghirup aroma maskulin dari tubuh lelaki itu, membuatnya merasakan ketenangan dalam pelukan lelaki itu
Tiba-tiba wanita itu merasakan punggungnya sedang di usap-usap, membuatnya semakin nyaman dan ingin memejamkan matanya lagi
Matanya kembali terbuka saat tangan lelaki itu dengan nakalnya menjelajah seluruh tubuh wanita itu, dengan cepat ia mendorong dada lelaki itu dengan kasar
"Tangan lo gue tandain ya!!"
Yangyang mengerutkan keningnya bingung. "Kenapa sih? Salah ya kalo gue pengen?"
"Di kasih hati, minta ampela ya? Kan kemarin udah" Jawab wanita itu dengan nada kesal, membuat Yangyang terkekeh kecil
Yangyang mendekat ke arah wanita itu, menarik pinggang wanita itu untuk mengikis jarak di antaranya. "Satu kali lagi boleh? Please"
Wanita itu menghela nafas. "Gak, masih sakit ya. Kalo minta lagi yang ada gue masuk UGD" Jawab wanita itu, membuat Yangyang mengerucutkan bibirnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjodohan • Liu Yangyang✔
FanfictionQiXuan Li, gadis cantik asal Taiwan. Yang di paksa oleh orang tuanya untuk segera mencari pasangan, dan menikah. *** Masa-masa muda yang ingin ia nikmati bersama teman-teman, pupus begitu saja. Ketika sebuah paksaan yang terlontar dari kedua orang t...