CURSED ICE PRINCE | SUNGSUN ✔️

17|night

mereka sudah tiba di rumahnya sunoo. oh ya, sunoo pulangnya di jemput kei tadi, jadi sekalian juga sunghoon nebeng di mobilnya.

setelah sunoo merogoh isi tasnya. dia mengeluarkan kunci rumahnya dan segera membukanya.

pintu terbuka, sunoo melangkahkan kaki masuk ke dalam rumahnya setelah membuka sepatu yang di taruhnya di rak sepatu, di ikuti sunghoon, mengekor di belakangnya.

sunghoon berdecak kagum saat memandangi seisi rumahnya sunoo yang terlihat rapi.

"bayar pembantu berapa lo?" sahut sunghoon tiba-tiba. sunoo mendelik, dia gada pembantu di rumahnya, semua ini rapi murni karena sunoo rajin berbenah.

"gak di bayar"

"kok gitu? tega banget"

"gimana mau di bayar, gw aja kagak punya pembantu" sunoo berdengus seraya menghentikan langkah kakinya, mengambil beberapa barang yang di butuhkan untuk rencananya.

sunghoon ber oh ria. sambil melirik aktivitasnya sunoo. kalau di lihat-lihat kenapa ya rumahnya sunoo sepi banget? kayak gada penghuni lain.

"lu tinggal sendirian?"

sunoo menoleh sekilas lalu mengangguk, "tadinya gw tinggal bareng orang tua, tapi ortu gw pindah rumah, sementara gw gak mau ikut bareng mereka. jadinya, gw tinggal sendirian deh" jelasnya.

sunoo memberikan karton putih ke sunghoon karena tangannya sudah penuh dengan penggaris, spidol, kain hitam, masker, dan tali.

sunoo menjatuhkan semuanya, dia teringat sesuatu yang lebih di butuhkannya dari itu semua.

sunoo menyuruh sunghoon untuk membereskan benda-benda itu agar di bawa ke atas meja ruang tengah.

sunghoon sih ngangguk aja, dia nurut, walaupun rada jengkel di suruh-suruh gini. merepotkan saja.

gak sadar diri! padahal sunghoon yang ngerepotin sunoo hshs.

sunoo kasak kusuk nyari barang di gudang rumahnya sendirian.

senyuman sumringah seketika terpajang di wajahnya, berhasil menemukan kawat yang terselip di tumpukan perabotan berdebu itu.

kalian tau kegunaan kawat itu untuk apa? tentu saja untuk menggantikan kunci, agar besok bisa masuk ke dalam ruang guru yang terkunci.

sunoo berbalik badan seketika dirinya nyaris terperenjat jatuh kebelakang, kaget dengan kehadiran sunghoon ini.

sunoo elus-elus dada, menenangkan jantungnya yang lagi kayang itu.

duh, sunghoon kan jadi pengin ikut elus-elus dadanya sunoo juga 🌝

sunghoon menengadahkan tangannya, meminta kawat yang di pegang sunoo.

sunoo segera memberikannya.

"buat apaan nih kawat?"

"buat di jadiin behel" jawab sunoo asal, lalu melesat pergi meninggalkan sunghoon yang mengernyit bingung. maklum otaknya lagi loading lama.

"oh, gak guna dong" gumam sunghoon, melempar asal kawat itu.

sia-sia aja kalau gitu rencana mereka:)
g

.

sunoo sibuk merancang rencananya dengan bermodal spidol dan penggaris yang di pegang masing-masing tangannya.

sunghoon tiba lalu menyodorkan maps sekolah yang ada di saku seragamnya.

sunoo berdesis pada sunghoon, "kenapa gak bilang dari tadi kalo lu punya peta sekolah!" sebal sunoo. dia tuh capek udah bersusah payah menggambarnya sendiri, eh ternyata sunghoon punya petanya.