31|be paired

2.2K 345 107
                                    

"tapi kan kita masih anak sma bu, ya kali nikah" ujar sunoo, yang di angguki setuju oleh sunghoon.

irene memijat pelepis nya, "ya mau gimana lagi sebelum melakukan hubungan anu kan kalian harus nikah dulu"

"APA?!" pekik sunoo kaget.

"sebenarnya kalau mau bebas dari kutukan itu, kalian harus lakukan hubungan tubuh. cinta doang itu gak cukup" ujar irene dengan ragu.

"tapi bu-"

"sunoo kamu harus tanggung jawab, gw kena kutukan juga gara-gara emak elu" potong sunghoon sambil kasih smirk ke arah sunoo.

"yaudah bu, makasih info nya, saya bakal lakuin hubungan itu sama sunoo, masalah nikah belakangan aja, kalau udah lulus sekolah"

sunghoon narik tangan sunoo untuk keluar dari ruangan bk itu. tapi irene menyahut, membuat mereka berhenti di ambang pintu.

"eh?? mau ke mana kalian?!" teriaknya.

"pulang ke rumah, mau tidur bareng sunoo" jawab sunghoon dengan entengnya.

irene berlari dan mencegatnya, "jangan gitu. kalian harus nikah dulu"

"emangnya kenapa bu? kan gak seharusnya nikah dulu sebelum tidur bareng" heran sunghoon, udah kayak orang kebelet, buru-buru banget mau lakuinnya.

"menikah itu supaya hubungan kalian bisa utuh sampai hidup kalian habis. dan juga sunghoon harus mencintai sunoo selama nya, kalau enggak suatu saat nanti kutukannya akan timbul lagi" jelas irene.

"terus harus gimana dong?" lenguhan napas sunghoon dapat terdengar, dia seperti tidak ada harapan lain selain itu.

"entah, ibu juga gak mau kamu melakukan itu hanya agar bisa lepas dari kutukan. ibu gak mau suatu saat nanti kamu malah ninggalin sunoo"

"sunoo juga pasti gak mau lakuin ini dengan terpaksa, kamu harus menunggu sampai sunoo rela dengan sendirinya" lanjut irene menatap kedua muridnya itu secara bergantian.

sunghoon tersenyum ganteng, dia menghadap ke samping, lebih tepatnya ke hadapan sunoo. meraih tangannya sunoo kegenggamannya, menatapnya lekat-lekat.

"gw gak butuh melakukan hal itu. gpp gw tetap di selimuti dengan kutukan es ini. selagi kutukan itu gak berlaku sama sunoo, gw gak akan merasakan kesepian" tatapan sunghoon begitu lembut. wajahnya sunoo merona karena luluh dengan kata-kata nya.

"sunghoon cuma butuh sunoo dan cuma ingin hidup sama sunoo aja udah cukup" tambah sunghoon. hati sunoo berbedar kayak bunga yang baru bermekaran di musim semi.

"bagus deh kalo gitu, ibu pergi dulu ya, bye!" sela irene lalu melengos pergi, dia gak betah kalau lama-lama jadi nyamuk.

mending nemuin bu seulgi kalau gak pak suho ketimbang menyaksikan dua orang yang lagi kasmaran.

sunoo memeluk sunghoon erat banget, "ddeonu bakalan selalu ada di sisi hoonie, ddeonu juga ingin hidup sama hoonie doang. jadi ayok selamanya kita harus bersama!"

cup! cup! cup!

sunoo mengecup pipi kanan kiri sunghoon, jidatnya juga.

muka sunghoon jadi memerah kayak kepiting rebus.

"oh iya, kalo gitu kita pakai cara yang ada di buku sihir aja, kalau gak berhasil baru pakai cara yang di saranin bu irene. sayang banget lho kalau hoonie gak punya sihir es" ajak sunoo pergi ke lapangan sekolah bareng sunghoon untuk mengajar mantra sihir lagi.

.

satu setengah tahun kemudian

CURSED ICE PRINCE | SUNGSUN ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang