The moment 2

295 47 10
                                    

15 menit telah berlalu.

Rupanya Irene sudah menghabiskan waktunya untuk mandi.

Keluar dengan rambut yang basah, dan wajah yang lebih fresh, serta tak lupa dengan handuk putih nya yang terlihat sangat sexy menurut Suho.

"Berhenti terus menatapku seolah kau ingin memakanku! Dimana pakaianku? Aku tahu kau tidak akan pernah menyuruhku untuk mandi jika kau sendiri tidak mempunyai salin untukku" cetus Irene

Suho lantas tersenyum tipis.

Ia langsung menaruh ponselnya yang semula ia mainkan itu, 

Dan beranjak berdiri menghampiri Irene tanpa melepas pandangannya darinya

"kau masih mengenalku dengan baik ternyata"

Irene mengalihkan pandangannya spontan.

Rasanya aneh,

Ketika ia harus bertatapan lama dengan Suho.

"Aku ingin segera pulang. Berikan aku baju ganti" kata Irene yang masih enggan menatap Suho balik

"Mmm. Kau bisa memiih nya di sana, nona Kim" tunjuk Suho dengan dagunya pada sebuah lemari putih yang besar nan mewah

Kedua tangannya ia masukkan ke dalam saku celananya yang mahal. 

Seolah itu tentu mendapatkan point tersendiri bagi orang orang yang melihatnya.

Cool? Mungkin?

Mendengar Suho yang dengan entengnya mengganti marga Irene,

Wanita itu lantas langsung membalasnya dengan tatapannya yang tajam.

Sebelum akhirnya,

Irene lebih mementingkan pergerakannya untuk mengambil beberapa pasang pakaian yang cocok,

Yang akan ia kenakan sebagai baju gantinya dulu saat ini.

Dibandingkan dengan harus menanggapi ocehan Suho yang sama sekali tidak penting menurutnya.

Tangan Irene kini terus mencari sepasang baju dan celana nyaman nan santai yang akan ia kenakan saat ini.

Banyak nya baju wanita dari yang sederhana, hingga yang mewah tentu sedikit menyusahkan Irene dalam mencari pakaian setipe nya yang ia inginkan

"Ternyata Jisoo memang sefeminim ini ya?" gumam Irene yang tengah mengomentari beberapa pakaian di dalam lemari besar ini

Hingga...

Saat Irene sudah mendapatkan pakaian gantinya,

Ia lantas langsung memutuskan untuk membalikkan badannya, dan kembali pergi menuju kamar mandi untuk memakai pakaian yang telah ia dapatkan ini tentunya.

Namun,

Tiba tiba saja..

Ia malah dikagetkan oleh sesosok pria yang kedekatannya saat ini sangat benar benar tidak Irene harapkan.

"Shit! Apa yang kau lakukan?"

Suho mengunci pergerakan Irene sekarang.

Tubuh Irene sudah terhempit diantara lemari dan Suho.

Sehingga tentu, ia sudah dipastikan terjebak dalam suasana dan juga jarak yang sangat dekat ini dengannya.

"Ini semua adalah barang barangmu. Apa kau lupa?" tanya Suho

Wajahnya dan wajah Irene hanya tinggal berpautkan beberapa cm untuk menempel.

Bahkan tentu di jarak yang sedekat ini,

His Regret [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang