Kwon Miran mengalami kejadian aneh serta langka saat melakukan tur di kota Athena pada saat usianya 17 tahun. Semuanya terjadi begitu saja tanpa terduga. Membuat kehidupan normalnya hilang dalam sekejap, dan akses sebagai manusianya berkurang. Menja...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
⌗ ✰
Kalau Miran boleh jujur-sebenarnya ia tak serius dengan ucapannya kala itu. Di mana ia menarik-narik Jimin sehingga Jimin lah yang menangani persoalan Alonzo. Miran sebenarnya mengetahui segala keberengsekkan dan kebusukkan sang tua bangka, namun saat ini ia masih belum berkuasa untuk menaklukkan dunia. Masih memiliki koneksi kecil dan sangat sulit menggali informasi. Oleh karena itu ia memperalat Jimin.
Ia tahu Alonzo teman dekat Ayah Jimin, teman dekat. Seperti pada politik pada umumnya, ia juga tahu masing-masing pihak menyimpan kebusukkan satu sama lain. Perusahaannya masih sangat kecil, sangat sayang kalau Alonzo menghancurkannya. Oleh karena itu ia berlindung ke dalam kehidupan Jimin. Ia mendengar bahwa Jimin sangat tertarik padanya, dan membuat rasa ketertarikan itu menjadi tarik ulur untuk menghancurkan Alonzo.
Seperti saat ini. Alonzo telah dilaporkan dikurung dalam jeruji besi, namanya pun sudah tercemar karena berita yang Jimin sebarkan jam 3 pagi. Wow, keturunan Athena meminta perlindungan? Terkadang hidup memang berjalan tak sesuai keinginan kita. Miran tak ingin sebenarnya, tetapi tanpa koneksi Jimin ia takkan bisa menghancurkan Alonzo dan mengungkap kebusukkan yang ia tutupi tiga tahun lamanya. Pria itu telah melecehkan 199 wanita! Bagaimana Miran tidak muak? Itu sungguh menyebalkan.
Mungkin mereka akan berpikir kalau Miran akan datang kepada Jimin jika ada maunya saja. Mungkin lebih baik kalian singkirkan pikiran itu. Athena juga terkenal karena sering membantu pahlawan memenangkan perang atau rencana mereka. Jimin juga bagaikan pahlawan di dalam hidupnya, tanpa bantuan pria itu-mungkin ia akan menjadi korban ke-200 Alonzo.
Sebenarnya tugas Miran di sini bukan hanya mengurus kebun anggur yang Demeter titipkan untuknya. Ia lebih mendominasi Athena. Anggap saja ia sebagai suruhan Athena untuk berjaga-jaga di bumi. Bukan sebagai penjahat, tetapi anggap saja teman dari polisi dan masyarakat. Selama ini Miran memang membantu mereka membongkar kasus-kasus penting yang tak tercium baunya, dan juga hal lainnya.
"Sangat sulit ternyata menemukan informasi kediamanmu, nona Kwon."
Miran yang tengah menyirami bunga-bunga di halamannya langsung menoleh seketika, mendapatkan sosok Jimin yang tengah menyender di gerbang emasnya. Menatapnya dengan tatapan sensual yang ia miliki seperti biasa, menunggu sang tuan rumah membukakan gerbangnya dan ia bisa masuk.
"Heol! Kau ini apa-apaan seenaknya saja mencari informasi tentangku!" Miran tidak membukakan gerbangnnya, melainkan menghampirinya saja dan kini gerbang menjadi pembatas di antara mereka. Miran berkacak pinggang sembari menatap matanya tajam. Sebenarnya mereka berdua telah berada di korea dua hari yang lalu.
"Kau harusnya beruntung. Orang setampan dan seseksi aku ini ingin tahu banyak terhadapmu. Ini impian wanita di luaran sana," balas Jimin sembari membasahi bibir bawahnya yang kering dengan sang lidah. Miran akui-bibir Jimin lebih indah darinya. Pria itu memiliki bibir tebal nan seksi tanpa lipgloss sekalipun.
