Little Story Between Us ✓ [Banginho]

Satu Lagi Cahaya [2/2]

Maincast : Banginho ft. Changbin
Genre : Brothersip, angst
Lokasi : Au
Bahasa : formal/baku
Rate : (17+) Young Adult
Song : One More Light - Linkin Park

3,2k words/ chapter
Happy reading :)

"Kak...." Minho berjalan keluar dari kamarnya, memanggil Chan yang saat ini berada di dapur sedang membuat kopi.

Chan tak menjawab meskipun ia mendengar dengan jelas panggilan itu. Ia hanya melirikkan matanya, melihat sosok si adik yang tengah meraba-raba jalan untuk sampai ke dekatnya.

"Kak Chan," panggilnya lagi.

"Hm...." kali ini si kakak hanya menjawab dengan suara menggumam. Namun meski demikian, ia diam-diam memerhatikan gerak langkah kaki mungil Minho yang akhirnya sampai ke sisi tepian bak pencuci piring.

"Kakak udah sarapan?" tanya pelan.

"Udah," jawab yang dewasa singkat.

"Apa hari ini Kakak kerja?"

"Iya."

"Oh," kooran itu mungkin menjadi hal lumrah untuk Chan, tapi beda dengan Minho yang merasa bimbang serta ragu. Ia kembali berjalan, sedikit menyeret langkah kakinya agar bisa menemukan di mana sang kakak berada. Tangannya pun ikut tergapai di udara, dan melihat itu Chan nampak menghela napas lelah sebelum mengulurkan lengannya agar bisa ditemukan oleh tangan si bungsu.

"Ah... maaf," bisiknya lembut. Namun kemudian satu tangan lain meraba saku celananya; mengambil sesuatu dari sana dan memasangkannya pada lengan si kakak.

"Gelang?" bingung Chan disertai alis yang tertaut.

"Ehm—maaf, aku gak bisa ngasih apa-apa buat hadiah ulang tahun Kakak. Aku cuma bisa buatin ini aja, aku gak berharap Kakak akan suka, tapi kuharap Kakak mau menerimanya," tutur Minho kemudian, "Selamat ulang tahun, Kak Chan," tambahnya.

Chan terdiam, ada gerumul air yang memenuhi kelopak matanya sekarang ini. Namun ia mencoba agar tetap tenang, dan tak ingin Minho tahu bila diam-diam dirinya hendak menangis; karena tak menyangka jika adiknya itu akan ingat hari kelahirannya.

"Ehm... makasih," gumamnya pelan sembari melirik seutas gelas berwarna hitam yang terbuat dari tali, dan berbandulkan huruf C berwarna silver pada bagian ujungnya.

Hup!

Tapi siapa sangka apa yang diberikan oleh Minho sebagai kejutan selanjutnya?

Pemuda itu mendadak meraup tubuh kakaknya dan memeluknya erat, sambil membenamkan wajahnya ke dada bidang yang lebih tua.

"Aku sayang Kak Chan," bisiknya pelan.