10. Just Tired

9K 1K 38
                                    

Happy reading!!!

Jonathan tersenyum, hari ini Hazel senang luar biasa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jonathan tersenyum, hari ini Hazel senang luar biasa. Setelah seminggu penuh absen tidak berangkat ke sekolah akhirnya kini Hazel bisa kembali bersekolah lagi.

Tapi sayangnya Hazel langsung disambut pagi yang suram. Hari ini ujian nasional kelulusan akan dilaksanakan seminggu ke depan.

Hazel sudah kepalang panik. Agaknya sangat berat namun untungnya, guru di setiap mata pelajarannya berbaik hati mengirimkan file materi yang tidak sempat Hazel pelajari di sekolah.

Jonathan juga mendatangkan guru private les di rumah. Seminggu penuh di rumah Hazel hanya disibukkan dengan belajar dan belajar.

Jonathan memang terdengar abai dengan ambisi Hazel. Tapi untuk kesehatan putranya kini Jonathan lebih luluh untuk selalu memantau keseharian Hazel.

Tubuh tegap Jonathan memang terlihat kokoh seperti dinding batu. Tapi hari-hari ini rasanya sangat berat. Jonathan sadar dia bukan ayah yang baik untuk putranya.

Melihat tubuh Hazel yang semakin ringkih dan kurus membuat hatinya tergores. Sudah hampir lima tahun tapi rasanya Jonathan masih selalu menyibukkan dirinya pada pekerjaan.

Jonathan terlalu takut setiap melihat mata indah putranya. Rasanya ada yang mencabik-cabik luka di dadanya kembali. Ada banyak kenangan seseorang yang masih tersimpan penuh di manik kelam itu.

Jonathan berusaha melepaskan. Namun rasanya sangat berat ketika rumahnya tidak lagi terasa sama melainkan kini begitu sangat dingin.

"Hah.."

Lamunan Jonathan tiba-tiba disadarkan oleh helaan napas Hazel yang sudah duduk di samping kemudi.

Jonathan memasangkan sabuk pengaman sebelum berangkat mengantar Hazel. Putranya itu napak fokus mengulang materi di buku tebalnya membuat Jonathan mengangkat alisnya tinggi-tinggi.

"Hazel, vitaminnya udah?"

"Udah!" Jawabnya tanpa menengok ke sumber suara.

Jonathan memilih mengemudikan mobilnya mengantar Hazel terlebih dahulu ke sekolah. Hari ini memang tidak ada yang spesial namun melihat raut wajah Hazel yang semangat sudah membuatnya tersenyum.

"Hari ini cerah banget ya?" Jonathan berbinar kala cuaca hari ini sangat cerah dan jalanan yang sedikit lenggang.

Tidak ada sahutan sama sekali dari Hazel membuat Jonathan terkikik geli ketika melihat wajah serius Hazel yang membaca buku.

"Serius banget sampe ada yang ngacangin papa."

Hazel mendelik, "Ihh, papa! Hazel gak kacangin papa!!" Wajah serius Hazel berubah panik hampir menangis.

"Dih, emang papa ada bilang kalau itu Hazel." Godanya sok serius.

Hazel berdecak. Papa memang jarang bercanda. Jadi setiap ucapan yang papa katakan selalu membuatnya takut.

The Sun Is Fading ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang