Pagi ini semua anak sedang malakukan tugas mereka masing-masing, euna bersama dengan beomgyu dan soobin kelompok yang kemarin, sekarang sedang berjalan-jalan melihat sekeliling desa.
Hari ini tugas mereka bebas, dan untuk tugas sekolahnya mereka bertiga harus catat dan buat apa aja yang mereka pelajari, apa saja perbedaan desa dan kota, apa saja mata pencaharian mereka, mewawancarai salah satu petani tentang pekerjaan mereka, dan masih banyak lagi.
"euna" panggil beomgyu dan soobin.
Euna membulatkan matanya, dia berada di tengah-tengah beomgyu dan soobin.
Beomgyu dan soobin saling menatap, euna bingung apa yang harus dia lakukan, dia menelan salivanya dengan susah payah.
"apa?" tanya euna.
"lo aja dulu" ucap beomgyu dan soobin bersamaan lagi.
Euna membuang nafasnya perlahan, lalu meninggalkan beomgyu dan soobin yang sedang mematung karena canggung.
Hari ini euna mau membantu para petani memetik buah strawberry, banyak sekali strawberry yang besar dan merah, yang pastinya itu sangat manis.
"woahhh, strawberrynya besar-besar banget" ucap euna, matanya berbinar senang melihat strawberry yang banyak itu.
Ibu soah tersenyum dia pemilik ladang strawberry itu "kalau udah selesai, nanti ibu kasih kalian strawberry gratis" ucap ibu soah.
"Wahhh, ibu soah baik banget, makasih ya bu, euna jadi gak sabar mau makan strawberrynya" ucap euna.
"sekarang juga boleh cobain cantik" ucap ibu soah.
"yang bener boleh bu?" tanya euna.
"iyah" jawabnya.
Euna tersenyum senang, setelah itu euna mulai mencari kembali strawberry yang sudah siap untuk di panen.
"strawberry ini cantik" gumam euna.
Euna mencari seseorang "beomgyu" euna memanggil beomgyu.
"apa?"
"sini" soobin menatap beomgyu yang menghampiri euna.
"strawberrynya cantik" euna menunjukan strawberry yang dia temukan.
Tak
"makan" setelah memetiknya, euna memberikan strawberry itu untuk beomgyu.
"kenapa gak di makan sendiri?" tanya beomgyu, wajahnya sudah memerah seperti strawberry sekarang.
"gue harus jelasin gitu, kalo gue mau lo yang makan" jawab euna lalu beomgyu menggelengkan kepalanya.
Euna tersenyum menjukan giginya "ayo makan" kali ini beomgyu tidak bisa menolaknya.
Saat dia mengigit strawberry di tangan euna, jantungnya berdebar kencang bahkan dia sulit untuk bernafas, rasanya menyenangkan menggoda beomgyu.
"gimana rasanya?" tanya euna, tapi beomgyu justru memunggungi euna dan menunduk, dia memegangi dadanya yang sesak.
"gyu, lo gak papa?" tanya euna.
"gak, gue gak papa, strawberrynya enak ko, enak banget" jawab beomgyu.
"kalo gitu, abisin satu gigitan lagi" ucap euna, euna menarik tangan beomgyu agar dia kembali menghadap euna.
"aa" euna mulai menyodorkan strawberrynya.
Grepp
Beomgyu menahan tangan euna "na, lo bisa denger gak suara jantung gue, tolong jangan buat gue kaya gini" ucap beomgyu.
KAMU SEDANG MEMBACA
KETOS (season 2)
Fanfiction"gue mau lo jadi pacar pura-pura gue" euna. Soo euna & Choi beomgyu