Lebih berarti

263 49 3
                                    

Euna segera membuka pintu rumahnya saat seseorang mengetuk pintu, dia yakin itu beomgyu karena tidak pernah ada orang yang datang untuk bertamu.

"pagi" sapa beomgyu.

Euna tersenyum lebar "pagi juga" sapa euna.

"yuk berangkat" ucap beomgyu.

"yuk, aku kunci pintu dulu" setelah selesai mengunci pintu euna dan beomgyu segera berangkat sekolah.

Hari ini beomgyu membawa motornya "tumben bawa motor, aku fikir kamu bakal ajak aku naik bus" ucap euna setelah turun dari motor beomgyu, dan tangannya sibuk melepas tautan helm.

"sengaja, biar kita bisa boncengan" jawab beomgyu, dia melepas helmnya.

"ck" beomgyu mengambil alih, dia membantu euna ngelepas helmnya.

"kayanya helm ini suka deh sama aku, sampe gak mau lepas" ucap euna.

"kalo dia suka sama kamu, aku buang aja" ucap beomgyu, dia berhasil melepaskan helmnya.

"ihh, sama helm aja cemburu" ledek euna.

Beomgyu meraih tangan euna dan segera masuk kearea sekolah.

"loh, itu beomgyu kenapa sama euna?"

"bukannya euna jadian sama soobin?"

"kayanya mereka berdua berebut satu cewek"

"ceweknya aja yang gatel"

"pake pelet kali dia"

"mana mungkin cowok sekeren beomgyu dan soobin suka sama dia"

"kayanya kita harus tanya biar banyak yang tergila-gila juga sama kita"

Kurang lebih begitulah yang mereka ucapakan selama beomgyu dan euna berjalan di sepanjang lorong sekolah.

"gak usah di dengerin, merekakan gak tahu apa-apa" ucap beomgyu ngeliat gue yang nunduk.

"gyu, kamu gak malu jalan bareng anak nakal?" tanya euna.

Beomgyu menghentikan langkahnya, lalu dia menyamakan tingginya dengan euna.

"kamu bukan anak nakal, kamu pacar aku" jawab beomgyu lalu dia tersenyum lebar "ayo jalan" lanjutnya.

Euna blushing wajahnya memerah "nih ya, kalo gak ada kamu udah aku gebukin mereka" ucap euna.

"emangnya kenapa kalo ada aku?" tanya beomgyu.

"ya malu lah jaga image, nanti apa kata orang pacarnya ketua osis suka ribut" ucap euna.

"makanya jangan ribut, kamu itu cewek okeh" ucap beomgyu.

"oke okehh" jawab euna.

Sesampainya di kelas tentu semua anak merasa bingung karena euna dan beomgyu datang bersama, apalagi mereka berpegangan tangan.

Soobin juga melihat kedatangan merek, euna duduk di kursinya membiarkan hyena yang terus membuka mulutnya lebar sejak tadi.

"bukannya lo jadian sama soobin?" tanya hyena.

Euna menatap beomgyu yang sekarang duduk di kursinya bersama soobin, euna harap tidak ada keributan antara mereka.

"ngga, gue balikan sama beomgyu" jawab euna.

"kapan? Jelas-jelas gue liat lo nerima bunga itu" teriak hyena, dia bicara sambil berdiri, bahkan semua orang menatapnya.

Mereka seakan menyanyakan hal yang sama seperti pertanyaan hyena, euna menatap semua orang dan enggan memberi jawaban dia tidak mungkin bilang kalau dia tidak mau membuat soobin malu karena menolaknya di atas panggung.

Kalau dia mengucapkannya, itu sama saja dia membuat soobin malu, tidak ada bedannya.

"duduk" ucap euna ketus.

Hyenapun duduk "sorry, gue kaget abisnya" ucap hyena.

Euna membuang nafasnya kesal "ayo cerita, kenapa bisa kaya gini" paksa hyena.

"nanti!" tekan euna.

"kapan?"

"kalo lo tanya terus gue gak mau jawab" ucap euna, hyena memanyunkan bibirnya kesal.

"iya iya deh, gue tuh kepo tahu" gerutu hyena.

"gue gak bisa cerita di sini, nanti aja kalo istirahat, gue ceritain di taman belakang" ucap euna.

"oke deh, janji yah!"

"iyah"

Sementara itu di belakang semua terasa canggung, beomgyu, soobin, yeonjun, taehyun dan kai.

"bukannya soobin jadian sama euna?" tanya yeonjun.

Soobin menarik nafasnya perlahan "euna gak suka sama gue, dia balikin bunga itu di belakang panggung dan bilang kalo dia cinta sama beomgyu" jelas soobin.

Mereka semua menatap soobin begitu juga beomgyu "gue tahu gue salah, gak seharusnya gue hianatin lo, sekarang gue gak papa kalo lo semua gak mau temenan lagi sama gue" ucap beomgyu dia menunduk.

"gue emang egois, gue gak pernah mikirin perasaan orang lain" lanjut beomgyu.

Soobin tersenyum lalu memukul pundak beomgyu pelan "lo ngomong apa si? Kita itu tetep sahabat, gue gak akan benci sama lo, lagi pula perasaaan itu gak bisa dipaksain" ucap soobin.

"iya gyu soobin bener, kita gak bakal musuhin lo cuma karena masalah ini" ucap taehyun.

"dalam persahabatan pasti pernah ada kejadian suka sama satu cewek yang sama, dan siapapun yang menang, yang kalah ataupun kalah semua, jangan jadiin hal itu buat persahabatan kita runtuh" ucap kai.

"iya, harus terima karena ini adalah yang terbaik, berantempun gak akan nyelesain masalah" lanjut yeonjun.

Mereka semua mengangguk faham dan di lanjut dengan beomgyu yang bersalaman bersama soobin

KETOS (season 2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang