TWENTY FIVE

408 13 0
                                    

•DIMAS POV•

Lama kami berpelukan
Nyeri yang ada di perut ku sudah mulai membaik
Mungkin dampak dari bahagia mendapat pria yang ganteng, baik, gagah

"Benji......"

"Hem......", Balasnya yang masih ada di atas paha ku

"Kaki ku mulai sakit....kamu itu berat...", Dia pun tersentak dan langsung melepaskan pelukannya dan turun dari pangkuanku

"Aduh....maaf sayang...aku gak mikir sampe situ sangkin enaknya ada di pelukan mu"

"Hehehe yaudah bentar lagi gelap kamu mandi aja gih, di sini ada baju mu kan???"

"Iyah....mau mandi sama??"

"Ish...."

"Hehehe kalau kamu siapin baju ku yah...pilinhin yang paling bagus karna kita mau makan malam di tempat romantis malam ini", dia mencium keningku dan langsung beranjak dari situ dan menuju ke kamar mandi

Dia pergi aku masih kepikiran dengan mama, dan keluarga Benji, aku tau kalau seorang yang sudah sukses pasti menginginkan cucu dari anaknya
Aku juga berpikir apa kami bisa menjalankan hubungan kami ini??
Aku takut kalau Benji akan dipaksa meninggalkan ku...kalian tau lah orang yang punya banyak duit pasti akan melakukan apa pun yang menurut mereka benar untuk mereka

Aku beranjak dari dudukku dan menuju lemari yang ada di kamar tidur itu
Ku ambil baju yang menurutku cocok untuknya, aku juga mengambil baju yang menurutku pas di badan ku
Mungkin itu baju lama Benji...atau baju adiknya dan tidak lupa mengambil baju

Menunggu Benji selesai mandi aku mengabari Rian kalau kami lama pulang dan langsung turun ke bawah untuk menunggunya di sana

Setelah Benji selesai mandi aku langsung memberikan handuk yang dia minta dan setelah dia keluar aku memberitahu kalau di tempat tidur udah ada pakaiannya

"Ada sikat gigi gak??", Tanya ku ke Benji

"Itu ada sikat gigiku sayang..."

"Ehm....apa boleh...?"

"Yah...jelas boleh dong sayang....emang kenapa???" Tanyanya lembut

"Soalnya aku gak pernah pakai sikat gigi orang"

Dia mendekati aku
"Dengar sayang kamu itu gak perlu takut pakai sikat gigi ku....lihat gigi ku bagus kan gak ada lubang sama sekali....ehm karangnya juga gak ada...lagian aku ini orang yah...."

"Yah bukan itu....tapi....yaudah deh aku mandi aja....nanti handuk kasih yah"

"Iyah sayang....", Dia mendekat hendak untuk mencium pipi tapi aku menghindar

"Aku masih bau....udah pakai baju gih"

"Ish.....kirain apa kamu itu yang baunya membuat aku bergairah"

Dia memelukku, aku merasakan sesuatu di paha ku

"Iih...udah....aku dah lapar", bohongku padanya

"Hahha iyah Iyah...." Dan dia pun mencium pipiku sebelah kanan
Aku menunggu dia sampai gak kelihatan
Setelah dia sudah di atas aku langsung masuk ke kamar mandi tanpa membawa apa pun

Kulihat sudah ada air di bathtub

"Benji....kamu ngisi bathub yah???", Teriakku keras

"Iyah...itu berendam aja bentar, aku dah tampung tadi", dia pun ikut berteriak

Kurasa Benji tau kalau aku sangat penat, mungkin dia mengisi bathub dengan air hangat untuk ku berendam agar aku dapat rileks dan lebih enakan

Aku mandi bersih dulu baru berendam, setelah semua bersih aku berendam untuk beberapa saat,
Karena kau dilanda kebosanan aku pun menyudahinya

ORGANISASI (BXB)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang