TWO

2.7K 74 2
                                    

RIAN PoV

"Perkenalkan aku Rian
Aku lahir di keluarga yang bisa di bilang berkecukupan, aku mempunyai wajah yang biasa saja menurut ku tapi banyak anak sekolah ku bilang aku itu tampan.."

-------------

Setelah aku melihat daftar nama anggota kelas baru, aku di tempatkan di kelas 12 IPA 1, dan ternyata aku sekelas dengan Dimas, dia adalah salah satu korban bully ku yang paling aku kagumi walaupun aku selalu memmbully nya di depan semua teman teman ku aku selalu meminta maaf tapi secara rahasia seperti memberi bekal baru setelah membuang bekal yang di bawanya dan Dimas tidak tau kalau aku yang membawakan dia bekal baru..

*
Singkat cerita aku sudah berada di dalam kelas 12 IPA 1, aku melihat kelas itu sangat asri dan bisa di bilang salah satu kelas terrapi di SMA kami

"Hey Ian sini...",panggil salah satu anak kelas ku sebelumnya sekaligus teman dekat ku sewaktu sma

Aku pun berjalan ke arah nya dan langsung duduk di bangku yang ada di sampingnya

"Eh lo tau ngk si Dimas di sini lho..",ucapnya

"Ah bodo amat gua udh bosan nge ganggu dia..."

"Bilang aja kalau kamu mulai suka....",ucapnya nyengir

Aku langsung menyikut perutnya..
"Lo jangan bicara keras keras tolol nanti ada yang dengar bisik ku ke telinganya.....
Lo mau orang tau kalau gua gay atau loe mau kita berdua ketauan..? Ha!!!!"

"Lagian mukanya burik mana mungkin aku suka sama orang yang kek gituan....",balasku ke dia

"Tapi loliat Koko nya ngak...Ganteng banget njr.....!",ucap nya sumbringah

"Iyah yah aku juga pernah kemarin buka akun IG nya di situ ada foto keluarga si Dimas tapi hanya dia sama mama nya yang agak hitam gitu mukanya, tapi mamanya itu bisa di bilang hitam manis, sedang kan si Dimas apa coba...??? Hahahaha"

"Iyah yah....",ucapnya sambil ketawa kecil ke aku

Sewaktu aku bicara tentang apakah Dimas itu anak pungut eh aku malah ngeliat Dimas menatap aku dari depan pintu kelas, saat mata kami bertatapan ada yang berbeda dari Dimas dia makin putih....

Waktu dia duduk di salah satu bangku yang kosong

"Aku ke Dimas dulu yah....",sambil berdiri

"Ehm ehm mulai nih.....hahaha"

Pltak

"Kenapa malah di jitak sih si anjir...."

"Lo jangan keras keras tolol...",sambil berjalan menuju meja Dimas

Saat aku berdiri di samping kiri Dimas aku menatapi nya sangat sibuk dengan komik ntah komik apa

"Hei...",sapa ku

Dia pun menatap ketika matanya tepat ke aku dia langsung memutar bola matanya dan langsung kembali membaca komik nya itu

"Ehem......
Kamu lagi ngapain???"

"Kalau mau ngebully pergi deh!!..."
Balasnya..

"Kamu kenapa gitu???
Aku ke sini ada maksud tertentu"

"Tertentu gimana buat nyakitin hati?"
Timpalnya

"Bukan gitu..
Gimana yah...
Aku mau min......",perkataan ku terpotong karena ada anak kelas 11 IPA 1 kalau wali kelas datang

Sebelum wali kelas kami datang aku langsung bergegas menuju ke meja teman ku buat mengambil posisi duduk yang pas, namun apa daya wali kelas kami sudah datang dan terpaksa aku duduk di samping Dimas secara terpaksa
Bukan terpaksa sih tapi tadi aku belum sempat meminta maaf ke Dimas

ORGANISASI (BXB)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang