TWENTY TWO

339 14 0
                                    

•BENJI POV•

Hari ini adalah hari dimana aku dan trable pulang ke Jerman tepatnya ke rumah khusus trable

Kulihat dia masih tertidur dengan lelap, sepertinya dia sangat capek selama 3 hari ini

Aku merasa bersalah padanya karena semalam aku gak langsung mencarinya dan mengatakan tentang apa yang di katakan kirstin
Ku usap rambutnya yang sedikit berantakan karena tangannya masih berada di bawah punggung ku, aku berinisiatif untuk memindahkannya mungkin tangannya nyeri sekarang tadi gak dia sadari karena masih tertidur pulas

Aku pun pergi ke kamar mandi untuk mandi karena semalam aku gak mandi, lagi pula jam 10 nanti kami akan take off

Singkat cerita kami semua sudah selesai dan tinggal menunggu jemputan

Tin.....tin.....
Suara mobil Van putih yang sudah berada di depan kami
Kami segera memasukkan koper dan tas, setelah itu aku dan trable naik, aku di depan bersama Bernie dan Dimas bersama timnya di belakang

Kemarin pas malam sebelum trable tampil aku berbicara dengan Rian yang sepertinya sedang bingung karena masalah percintaannya

Flashback on

"Gitu Benji, aku kemarin juga udah minta pendapat sama Dimas tapi di bilang kalau aku jalani aja karena nanti akan terbukti aku menikmati nya atau ngak"

"Yah gini aja prinsip nya,
Kamu jalani aja seperti yang di bilang Dimas, nah kamu juga kalau mau ngelakuin itu langsung to the point ke dia kalau kamu belum pernah dan gak pernah berpikir jadi role bottom"

"Tapi ngeri kayaknya"

"Seharusnya kamu niru sahabat kamu itu...di Dimas....jujur nih yah mungkin dia akan terkejut melihat ukuran punya ku... hahahha"

"Hahhaa bisa aja...tapi itu salah satu yang buat aku takut....kalau ukurannya normal masih enteng....kalau kayak yang kau bilang itu.....ihh.....merinding"

'hahhahaha....itu gak masalah lah Rian....dia juga bakal tau nanti gimana cara buat gak terlalu sakit....yah emang awalnya sakit...cewe aja sakit kalau baru pertama kali, sekarang hubungan aja dulu.....apa kau gak pernah liat perjuangan ku untuk bisa ngambil hati Dimas???"

"Iya sih....kalau gitu nanti pas di radio kampus bantu aku yah....kalau bisa harus perfect"

Flashback off

"Jadi sir mau ninggalin pangkalan lagi??'

"Iyah Bernie...mungkin aku juga akan melepaskan status sebagai abdi negara"

"Tapi kenapa sir....apa sir udah jelas sama Dimas??"

"Apa kamu gak pernah lihat perjuangan ku selama di Jerman untuk mencarinya???....satu setengah tahun loh.."

"Iyah sir aku ngerti....tapi sayang aja aku nanti gak punya teman sebaik sir"

"Kamu juga harus lebih baik mengambil keputusan nie...apa kamu mau sampe kakek kakek baru nyari suami atau boy friend??"

Ya Bernie memang sama dengan ku
Makanya sebelum aku ke Indonesia aku sangat akrab dengannya karena dulu pas aku belum ada niat jadi gay....aku sangat care ke orang LGBT...karna menurutku orang itu baik dan tau dimana titik kelemahan mereka

"Yah aku ada sih sir.....itu yang orang arab itu loh..."

"Dia gak Arab tapi mukanya lebih ke India gitu"

"Iyah sir....dia itu hitam manis, gak kayak Dimas dia kalau di tempat panas tetap hitam"

"Maksudmu???"

"Eeh... maksudnya itu Dimas bisa jadi putih karna pindah ke Jerman, sedangkan yang ini tetap gitu kulitnya sir....makanya hitam manis'

Aku mengerti kata Bernie

"Jadi kamu keputusan nya gimana???"

"Yah seperti nya aku juga mau mengikuti sir...."

"Lho kenapa??"

"Itu dia sir kemarin aku ajak dia berbincang....katanya dia mau ngikut Dimas ke Indonesia dan akan kerja di sana....katanya Dimas sangat baik padanya"

"Oh...yah", ternyata kebaikan Dimas masih tetap utuh walau dia sekarang ini lebih tampan dan berada.. perusahaan papanya juga udah sangat berkembang pesat....bahkan melebihi pendapatan perusahaan ku dalam 1 setengah bulan

"Yaudah....kamu kabari aja yah supaya nanti pas ku sama rombongan pulang ke Jerman ksmi Bantu kamu buat dekat dengan nya...soalnya Rian sahabat si Dimas mau nyatakan cinta juga ke calon top nya"

"Lah....kok dia yang gitu...."

"Yah itu lah.....mungkin dia mau buat kesan beda untuk hubungannya kali ini...soalnya kemarin dia pernah mencintai seseorang tapi dia di sia siakan

"Baiklah sir kalau gitu.....aku akan mengabari sir"

Kami sudah sampai di bandara nasional angkatan udara Spain

Kami pun memindahkan semua tas dan ransel ke pesawat capung yang sudah lebih canggih dari pesawat capung dulu

"Sayang...kamu ajak Bernie untuk doa sama yah"

"Apa....coba ulangi....', ku dekatkan telinga ku mendekat ke mukanya

"Sayang...kamu ajak Bernie untuk doa sama yah'

"Aaaaa...akhirnya gak mengganjal lagi kan.."

"Lah kan wajar aku manggil orang yang kucintai sayang...soalnya kamu juga manggil aku gitu"

"Hehehe makasih babe..."

"Yaudah kamu cepat panggil Bernie"

"Siap bos"

"Hehehe", dia tertawa kecil

Aku pun mengajak Bernie untuk doa bersama dan setelah itu aku dan trable masuk ke pesawat itu dan kami pun meninggal Spain

Tbc

....

ORGANISASI (BXB)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang