My Secret Wife [M]

24| Pathetic

Saat ini Lee soman sedang bergembira di atas penderitaan Sehun. Setelah munculnya berita itu popularitas Sehun semakin meningkat bahkan albumnya laku keras hingga mencapai puluhan juta coppy mencetak rekor baru dunia perkpopan saat ini.

Sedangkan Sehun saat ini ia sedang melakukan live wawancara klarifikasi mengenai skandalnya saat ini. Selama semalaman Sehun memikirkan jawaban ini dan inilah keputusan yang ia ambil ia yakin dengan keputusannya kali ini Somi akan aman.

"Saya tidak memiliki hubungan apapun dengan Jeon Somi maupun bae Irene!" jelas Sehun.

Kamera terus memotretnya dan menshootingnya tanpa jeda membuat mata Sehun perih terus terpapar flash. "Tapi menurut data yang kami dapat kau sedang berkencan dengan Jeon Somi".

"Dan apakah benar Jeon Somi adalah wanita penganti dari bae Irene?".

Rasanya Sehun ingin mengacak acak tempat ini dan mencabik-cabik mereka semua yang berani menjelek jelekan Somi. "Saya tegaskan Jeon Somi adalah kerabat saya dan itu semua hanya salah paham" setelah itu Sehun langsung bangkit dan meninggalkan kursinya untuk kembali ke dalam.

Pagi tadi sebelum berangkat ke lokasi shooting Sehun sempat datang ke rumah sakit untuk menjenguk Somi namun gadis itu belum membuka matanya.

Woojin sudah menghandle semuanya dari mulai pelaku yang menusuk Somi hingga berita di media ia berhasil membungkamnya. Setelah di tidak lanjuti ternyata pelaku tersebut mengalami gangguan mental, wanita itu memiliki obsesi yang berlebihan. Motif utamanya ia tidak menyukai Somi dan menurutnya Sehun lebih pantas dengan Irene daripada denganya, jadi maka dari itu yeoja itu ingin menyingkirkan Somi.

Ini kali kedua Sehun datang ke rumah sakit hari ini tapi gadis itu belum juga membuka matanya. Menurut laporan dari dokter yang menangani Somi keadaan Somi semakin membaik namun kenapa ia belum membuka matanya, ini sangat membuat Sehun frustrasi.

Di samping Sehun semua member EXO hadir untuk mendampinginya. Dalam jadwal yang sesibuk ini Sehun tetap menyempatkan dirinya datang begitu juga yang lain.

"Kami akan mendukung apapun keputusanmu!".

Mendapati peristiwa seperti yang di alami Sehun membuat Suho sebagai leader berpikir keras. Sejak dulu mereka sering di curangi dan diperlakukan seperti boneka. Sebenarnya ini sudah sejak lama mereka rapatkan dari dulu untuk lepas dari SM dan membangun agensi mereka sendiri, tapi itu bukanlah hal yang mudah karena mereka harus bertarung merebut label EXO dari mereka.

-Miane! Aku yakin ini yang terbaik-

Setelah menjenguk Somi mereka semua langsung kembali ke dorm termasuk Sehun. Pria itu terlihat sangat frustrasi karena ini adalah terakhir kalinya ia akan berinteraksi dengan Somi. Karena peristiwa itu Sehun berfikir bahwa perpisahan adalah jalan yang terbaik untuk melindungi Somi.

Tidak berhenti di sana setelah dari rumah sakit bahkan air wajah Sehun belum kering mereka sudah harus berkerja kembali. Mereka harus kembali tampil di acara festival music di daerah Daegu.

.

Selang beberap menit setelah Sehun pergi barulah Somi membuka matanya. Padanya sedikit kabur namun hanya sebuah cahaya terang dan bunyi monitor yang di dapatinya. Beberapa kali Somi mencoba mengejapkan matanya berusaha untuk memfokuskan pandanganya.

Dengan pelan Somi menengok ke kanan dan kekiri mencari keberadaan seseorang yang sangat ia rindukan tapi zonk. Ia tidak menemukan siapun di sana, setitik air mata mulai mengalir dari mata indah miliknya. Somi memejamkan matanya rasanya ia benar-benar kesepian, betapa mengenaskan hidupnya saat ini tidak ada seorangpun yang berada di sampingnya saat dirinya sekarat.