"Bad uncle!" Asahi langsung menyapa Jaehyuk dengan semangat sesaat setelah wajah tampan itu muncul di layar ponselnya, rambut hitam Jaehyuk terlihat masih lembab, dengan tetesan air masih terlihat di ujungnya.
Tawa rendah terdengar dari ponsel tersebut, Asahi tak bisa memalingkan mata emasnya dari layar kecil itu, Jaehyuk yang tengah mengenakan bathrobe saja di layarnya terlihat sangat malas, he put his chin on one hand while the other hand is holding a glass of wine, bathrobe yang asal dikenakannya itu terbuka lebar di bagian kerahnya, membuat mata Asahi terbelalak lebar disambut dengan pemandangan yang... ehem... sexy ini, "Sahi-ya, liurmu akan segera menetes, apa kau tahu itu?" Jaehyuk's sweet voice sounds lazy but seductive, he knows how to make his kitty go crazy, ia menunjuk ke arah dagu kanannya, teasing the foolish cat yang memandangnya tanpa berkedip itu.
Asahi pun dengan segera menyeka sudut bibirnya yang kanan, namun tak terasa basah atau adanya apapun, wajahnya langsung merah padam, ia sadar telah dipermainkan, suara kecilnya mengomel tanpa terdengar mengancam sama sekali, hanya seperti kucing yang mengeong galak, "Ya! Bad uncle! Akan ku matikan sambungan ini jika kau terus mengerjaiku!"
Jaehyuk melihat wajah kecil di layarnya itu dotingly, "Well, who told you to stare at me unblinkingly like that? Apa aku terlihat selezat itu?"
Wajah Asahi sudah semerah tomat, dengan bibir yang dimanyunkan ia protes, "Itu bukan salahku, tutup dulu bathrobemu dengan benar! Sudah tua dan masih tidak tahu cara berpakaian dengan benar! Ehem! Jika aku disana aku akan memakanmu di tempat!" ancam Asahi, membuat wajahnya terlihat garang, namun yang ada malah semakin imut.
"Oh? Really?" Jaehyuk memicingkan matanya, licking his own lips mendekatkan wajahnya ke kamera, "You can eat this old uncle anytime you want, little kitty" bisiknya seductively.
"!!!!!!!"
Bulu kuduk Asahi merinding seketika.
Ya! Bagaimana bisa ia tergoda suara pamannya itu hanya melalui telepon saja!
Dan apa-apaan itu, apa bibirnya sedang sariawan? Main jilat-jilat saja!
Dengan cepat Asahi mundur dan mengambil sebuah bantal di belakangnya, membenamkan wajahnya di sana dan berguling-guling beberapa kali, his fluffy hair and ears terlihat berantakan karenanya, seprai berwarna putih dengan ratusan gambar ayam kecil dibawahnya itu juga menjadi sama berantakannya dengan rambutnya.
"Sahi-ya?" panggil Jaehyuk yang menyaksikan hal ini, ingin rasanya ia datang dan memeluk kucingnya itu secara langsung, merasa frustasi, ia pun hanya bisa berdecak kesal dan mendesah, "Tsk!"
Setelah melampiaskan rasa malunya, Asahi yang masih berwajah merah itu kembali melihat ke arah ponselnya, hanya saja, kali ini, ia sudah bersiap dengan bantal di pelukannya, ia tidak akan menyerah begitu saja!
"Jaehyukie! Wuu, jangan menggodaku terus! Bad uncle!" mata besarnya menatap memelas ke arah kamera dan pipinya ia gembungkan, terlihat sangat imut dengan rambut putihnya yang acak-acakan itu, telinga kucingnya ia buat menutup ke rambutnya, a tuft of tail terlihat bergerak ke kanan kiri di belakang tubuhnya.
"!!!" kali ini Jaehyuk, sebagai budak dari keimutan, merasa telah diserang oleh kegemasan tiada tara, untuk menahannya ia menenggak wine di gelasnya dalam sekali teguk, lalu melemparkan gelas itu ke karpet asal, ia pun mengusakkan wajahnya dan mendesah, tersenyum helplessly pada pria yang terlalu imut itu dilayarnya, "You're so cute, Sahi-ya, aku hanya ingin memelukmu saat ini, I give up, kamu menang, honey" Jaehyuk mengangkat tangannya ke atas.
KAMU SEDANG MEMBACA
kittysahi
Fanfictionkittysahi ( ⓛ ω ⓛ ) ⚠️ bxb ⚠️ Entertainment world ✅ Slow romance ✅ Slow pace ✅ Fluff✅ Cat✅ 🚫Homophobic 🚫 Baku Typos Written in indonesian+english Start: 31st January, 2021