《Bahasa Indonesia》
Bokuto dan Kuroo mengajak beberapa sekolah di Miyagi untuk pergi ke Tokyo dan mengadakan kegiatan sleepover!
Terdengar menyenangkan bukan?
H̸̨̿̀͟e̵̦͔̣̗͛̅͡ͅh̛̓ͫ͡͝é̯̙̻̖͉h̨̧͖̳̲̟͋͜͠e̶̸͖͉̍́.̛̖͕ͮ͑̕.̪̉.̧ͩ͢ͅ
S̷̪̾̿̀̀a̸̩ͫl̻͙̣ͭ̽͝͏a͏̴h̨̧̀͘ ̽...
Chapter ini lebih fokus ke penjelasan 'dunia mimpi' nya.
Petualangan mereka mungkin ada di chapter berikutnya.
Okay, happy reading!
Hinata POV
Kami semua mengambil langkah mundur, merasa curiga atas kedatangan sosok yang tak dikenal itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Kurang lebih kayak gitu. Oh dan abaikan saja tongkatnya)
Lelaki itu berjalan mendekati kami dan merentangkan tangannya.
"Selamat datang! Sudah lama aku tidak melihat manusia seperti kalian datang kemari!"
"Apa maumu?" tanya Sugawara-san waspada.
"Aku hanya ingin membantu kalian semua. Itu saja"
"Benarkah??" tanyaku dengan mata berbinar.
"Tentu! Menurut kalian, siapa yang mengirim anak itu ke sini" ujar Sognare sambil menunjuk ke arah Akimitsu.
"Oh...jadi kamu yang melempar aku ke sini..."
"Hehehe...kita mulai dari sesi tanya jawab sedikit. Ada yang ingin bertanya?"
"Sognare, kita ada dimana?" tanya Ennoshita-san.
"Pertanyaan bagus. Seperti yang kalian lihat, kalian ada dunia mimpi yang aku buat dengan adikku. Lebih detailnya, kalian semua ada di wilayah kekuasaan adikku saat ini" jawabnya.
"Adik?"
"Aku punya adik laki-laki tapi dia itu saaaaangat pemalu. Mungkin kalian bisa bertemu dengannya nanti. Ada pertanyaan lagi?"
"Tadi kamu bilang kalau ini adalah wilayah adikmu. Apa maksudnya itu?" tanya Iwaizumi-san.
"Oh itu! Di dunia ini, terdapat dua wilayah. Wilayahku adalah sesuatu yang kalian sebut 'mimpi indah atau bagus' sedangkan wilayah adikku adalah wilayah 'mimpi buruk'"
"Berarti, kalian berdua punya kekuatan dong?" tanya Tendou-san.
"Tentu saja! Sekali lagi, siapa yang mengirim anak itu kesini? Mustahil bagi hantu untuk datang kesini bukan?"
"Aku masih kesel sama kamu Sognare"
"Ahahaha..."
"Apa kamu bisa memakai kekuatanmu disini?" tanya Yachi.
"Bisa, tapi selama aku ada di wilayah ini, adikku lah yang paling berkuasa. Aku tidak bisa berbuat seenak-nya disini. Begitu pula sebaliknya, dia nggak bisa bertindak seenak-nya diwilayahku"
