Just a Nightmare (Ft. Haikyuu!!) ✔︎

☪ ᴄʜᴀᴘᴛᴇʀ 14

Reminder: OC, OOC, Typo (mungkin), dll.

Lev POV

Cklek!

"Uwaaah! Akhirnya kita dapet tempat buat tidur malem ini!" ujarku gembira.

"Ternyata nyari penginapan susah juga ya" gumam Kindaichi yang sedang berbaring di sofa.

"Aku capek keliling satu kampung"

Kunimi menjatuhkan dirinya di atas kasur dan langsung tertidur.

"Nee Kunimi, aku ingin mencari tahu tentang Duwende. Apa kamu mau ikut?" tanya Hinata.

"..."

"Kunimi?"

"....."

"Ano, Kunimi lagi tidur" jawab Shibayama.

"Emangnya kamu mau tanya ke penduduk sekitar?" sahut Inuoka.

"Bukan bukan. Maksudku biar bisa kita diskusiin juga" jawabnya.

"Pinter juga lu cebol" ejek Tsukishima.

"Hmph!"

Akimitsu turun dari pundak Kindaichi dan berjalan ke arah Hinata.

"Kak Hinata, aku mau ikut dong!" ujar Aki.

"Aku juga!" sahutku.

"Oke deh! Akimitsu, Lev ikut aku. Aku tahu tempat dimana kita bisa berdiskusi dengan tenang"

"Yey!"

Hinata membawa kami ke sebuah taman yang sepi dan tidak jauh dari penginapan.

Kami bertiga duduk di salah satu bangku taman.

Hinata membuka bukunya dan bertanya, "Oke buku, apa itu Duwende?"

"Duwende adalah makhluk Filipina yang bisa kita sebut juga dengan kurcaci. Terdapat dua jenis Duwende"

"Apa jenis-jenisnya?" tanyaku.

"Duwende Puti dikenal sebagai Duwende yang baik dan membawa keberuntungan. Sedangkan Duwende Itim dikenal sebagai Duwende yang jahat atau nakal dan suka menjahili orang sekitar"

"Giliranku! Tentang Duwende!" tanya Aki.

"Duwende tinggal di gundukan pasir, mirip dengan rumah semut. Bila kita berbuat tidak sopan atau merusak rumahnya, Duwende akan memberikan mereka sebuah kutukan yang mengakibatkan pembengakakan atau muntah-muntah"

"Serem juga kutukannya..." gumamku.

"Orang Filipina selalu mengucapkan 'Tabi-tabi po' untuk menghormati Duwende. Selain itu, mereka juga memberikan 'Alay', sebuah persembahan untuk Duwende"

"Berarti, Duwende bukan makhluk yang berbahaya kan?"

"Iya, tapi kita harus tetap berhati-hati" ujar Aki.

"Bagaimana caranya kita dapat petunjuknya ya?" tanya Hinata.

"Soal itu, kayaknya kita harus tanya ke kak Kunimi dan yang lain" jawab Aki yang sedang lompat-lompat kegirangan.

"Ayo kak! Kita pulang ke penginapan sekarang!"

"Iya iya, sebentar Aki"

Kami bertiga berjalan ke penginapan. Sesampainya disana, kami melihat Yamaguchi dan Yachi sedang mondar-mandir dengan panik.

"Ada apa?" tanya Hinata.

"I-itu! Tsukishima dan Kageyama!" jawab Yachi.

"Hah? Emangnya mereka berdua kenapa?"