BERONDONG• JAEHYUN

|22| R i b u t

"AAAAAAAAA"

"Apa sih--"

"LO NGAPAIN DI KAMAR GUE BOCAH?!!"

Jennie berteriak karena melihat Jaehyun yang tengah tidur di ranjangnya tanpa menggunakan baju.

Apa yang dilakukannya bersama Jaehyun semalam?

Dia menyibak selimut yang menutupi tubuh Jaehyun, setidaknya pemuda itu menggunakan celana.

Tapi tetap saja, Jaehyun tidak boleh tidur dikamarnya.

"Lo ngapain ga pakai baju?!"

Pemuda itu menguap, lalu mengacak-acak rambutnya kasar.

Kalau boleh jujur, ketika melihat Jaehyun shirtless dia sangat malu sekali.

Perut pemuda itu sixpack, punggung serta bahu yang lebar, ditambah kulitnya yang putih diterpa sinar matahari.

Jika dia perempuan yang agresif, Jaehyun sudah dia serang dari tadi.

Jennie menampar pipinya kencang, apa-apaan dia, kenapa berpikir kotor tentang Jaehyun.

Jaehyun memilih meninggalkan kamar Jennie, menuju ke dapur tidak menggunakan kaosnya yang tergeletak di lantai kamar Jennie.

Jennie mengekori pemuda tersebut, ingin meminta penjelasan lebih lanjut.

Siapa tau pemuda ini memperkosanya semalam ya kan?

Jika pemuda itu memperkosanya semalam ia benar-benar akan menendang pantat pemuda berlesung pipi tersebut dengan sekuat tenaga.

Omong-omong dia sedikit menyesal meminum red wine semalam. Dia bukan merupakan orang yang kuat minum alkohol, jadi sekalinya minum ya mabuk.

"Jaehyun! L-lo kok tidur di kamar gue sih? Terus kita semalam ngga ngapa-ngapain kan?"

"Kakak sendiri yang minta Jae tidur dikamar kak Jennie semalem."

"Kalau kita ngapa-ngapain kenapa?" Jaehyun mendekat kearah Jennie.

Jennie berjalan mundur, "g-ga mungkin kan?"

Jennie mengalihkan pandangannya ke arah leher Jaehyun, yang terdapat tanda merah.

"Leher lo kenapa? Itu kissmark ya? LO SEKARANG UDAH NAKAL YA, DASAR BOCAH TENGIL SOK-SOKAN MAIN SAMA--"

Pemuda itu menutup mulut Jennie.

"Ini yang buat Kakak sendiri kok, masa ga inget sih," ucapnya menampilkan seringai.

"Hah?! Lo gausah ngarang deh!"

"Emang kenyataannya gitu kok, mau ngulang lagi? Hisap bagian sini aja, " ucapnya menunjuk bagian leher satunya yang tidak di beri kissmark oleh Jennie.

"GUE TABOK JUGA LO!"

"I-itu digigit nyamuk kan? Gue ga mungkin ngelakuin itu!"

"Bukan digigit nyamuk, tapi digigit kak Jennie."

"Yaudah kalau kak Jennie gamau ngulang biar Jaehyun aja sini yang hisap leher kak Jennie," ucapnya dengan nada bercanda.

"LO NGOMONG GITU LAGI GUE TENDANG PANTAT LO!"

"Yaudah Jae ceritain sini," pemuda itu menarik tangan Jennie menuju ke sofa.

Jennie menurut saja, mengikuti langkah pemuda tersebut.

Pemuda itu menghela nafasnya, kemudian bercerita mengenai kejadian semalam.

"Besok-besok kak Jennie ga boleh mabuk lagi. Apalagi duduk di pangkuan si Taeyong itu."

Jennie menyeritkan dahinya. Pemuda ini cemburu?

"Keenakan si Taeyong, Kak Jennie aja ga pernah duduk dipangkuan Jae," ucap pemuda itu kesal.

"Besok gausah diulangin lagi ya kakak sayang! Untung aja ga hamil sama Jaehyun."

Jennie menggeplak lengan Jaehyun.

"GUE TUSUK LO PAKE PISAU DAPUR, SAMPE GUE HAMIL SAMA LO!"

"Kak Jennie jahat, untung Jae sayang."

"Idih, dasar bocah."

"ASTAGAA INI JAM BERAPAA???!"

Pemuda tersebut melirik jam dinding, "jam 9."

"GUE TELATTT!"

Jaehyun menarik tangan Jennie ketika, perempuan tersebut hendak lari menuju ke kamarnya.

"Ijin kerja aja kak, memangnya kepalanya ga pusing? Pasti si Taeyong maklumin kok soalnya kan dia tau kalau kak Jennie mabuk."

"Lagi pula ini udh siang banget buat masuk kerja," sambungnya.

Jennie berpikir sejenak, lalu mengangguk, menyetujui ucapan Jaehyun.

"Lo ga kuliah?"

"Engga, mau sama kak Jennie aja."

"Sana kuliah dulu yang bener bocah."

"Gamau, Jae capek."

"Kak Jennie?"

"Hm?"

"Kak lihat Jae dong."

Jennie menatap Jaehyun dengan malas.

"Mau ngomong apa?"

"Besok sore ketaman bermain yok kak?"

"Hah? Ngapain?"

"Jae suka sama kakak, jadi ayo ngedate!"

"T-tapi gue--"

"Jae tau, kakak belum suka sama Jae kan?"

"Maka dari itu kita pdkt dulu, kasih Jae kesempatan ya kak?"

-BERSAMBUNG-

Kira-kira mereka bakal pdkt ga ya?

Jangan lupa untuk tinggalkan jejak kalian dengan vote dan comment.

Semoga mood nulis gua balik😭