" Ju. Mau anak cewe apa cowo?" Tanya Junkyu mengalihkan perhatian Junghwan dan Hanbin yang masing-masing sedang memakan makanannya.
" Terserah aja pak. Cewe ataupun cowo bagiku sama aja." Jawab Junghwan.
" Jadi belum di periksa? USG gitu?" Tanya Pak Hanbin sembari menggigit sendoknya menatap Junkyu.
Junkyu menggeleng.
" Belum om. Belum punya planning juga buat meriksanya kapan. Mungkin check up berikutnya aja." Jawab Junkyu membuat Hanbin mengangguk paham.
" Kamu sendiri mau punya anak cewe apa cowo?" Tanya Hanbin lagi sembari kembali menyendok makanannya.
" Cewe lucu kali ya om?" Tanya Junkyu antusias. Hanbin tersenyum masam.
" Gatau Kyu. Om belum punya anak. Jangankan anak, istri aja ngga punya." Jawab Hanbin.
" Ya salah om sendiri kenapa sampe sekarang belum ngelamar tante Lisa." Balas Junkyu sinis.
" Nggak gampang bocah." Ketus Hanbin.
" Buruan lamar om. Keburu Junkyu lahiran omnya masih jadi perjaka tua."
Junkyu langsung mengelak ketika Hanbin ingin memukul kepalanya pakai sendok.
" Jorok ih om."
" Kamu itu yang kurang ajar." Decih Hanbin lalu menatap Junghwan yang makan dalam diam.
" Om fikir setelah Junghwan nikah sama bocah cerewet macam kamu ini, dia bakalan berubah. Ternyata sama aja. Tetep pendiem macam Pak Sehun."
Junghwan mengangkat kepalanya ketika Hanbin menyebut namanya.
" Mending dia pendiam deh om. Soalnya kalo cerewetnya kumat bisa jadi nyebelin banget." Celetuk Junkyu.
Hanbin tertawa.
" Gitu ya? Tapi kamu nggak di cuekin mulu kan sama dia?"
Junkyu meraih tumblr minumnya lalu menggeleng.
" Pemarah anaknya. Junkyu nggak boleh ini nggak boleh itu. Megang pisau aja di marahin."
" Ya ngapain juga kamu megang-megang pisau? Dia takut kali kamu mendadak ngide jadi psikopat."
Junkyu ingin balas memukul kepala Hanbin, tapi seketika dia sadar kalau Hanbin itu udah kayak om kandungnya sendiri.
" Motong buah doang." Jawab Junkyu akhirnya.
Hanbin balik menatap Junghwan yang kini sudah menaruh sumpit makannya.
" Posesif banget Ju. Om tau kamu khawatir sama Junkyu. Tapi masa motong buah doang di marahin. Jangan di manjain, kebiasaan ntar."
Junghwan tersenyum kaku.
" Kalau pak Junkyu motong buahnya sih ga masalah pak. Tapi masalahnya pak Junkyu hampir motong tangannya sendiri."
" Oalah! Pantesan! Cerobohnya nggak pernah ilang ternyata."
Junkyu menyengir tanpa rasa bersalah.
" Ya iya sih. Tapi jangan manja-manjain banget ya Ju. Nggak baik juga."
" Enggak kok pak. Saya marahin dia megang piso juga cuma saat tangannya bedarah aja."
KAMU SEDANG MEMBACA
Mine | Hwankyu ✔
Fiksi PenggemarWelcome to : 12th My Kyuhwan Fanfict " Mine" Sequel of Fool Start : 3 Maret 2021 Fin : 18 april 2021