Dua puluh

2.4K 216 36
                                    

Mata taeyong tidak mungkin salah wanita itu kini benar benar ada dihadapan taeyong setelah 4 tahun meninggal dunia? Apa ini permainan alam atau hanya halusinasi taeyong

Beberapa kali taeyong pukul pipinya rasanya memang sakit wanita itu nyata didepannya, wanita yang sempat menjadi tambatan hati taeyong dan ibu dari jun kini hadir dihadapannya. Disebuah cafe yang mempertemukan mereka berdua

Pikiran taeyong kalut kenapa wanita itu muncul disaat anna sudah ada didalam hidupnya "ekkhmm" taeyong memperbaiki gaya duduknya Ia sangat gelisah entah kenapa

Wanita itu menjelaskan semuanya saat itu bukan dia yang dikubur melainkan saudara kembarnya dan dirinya disebut koma, apa taeyong harus percaya itu? Entahlah

Taeyong tau saudara kembar wanita itu namun disana tertulis kokoh dibatu nisan itu nama 'aera' bukan 'areta' namun satu hal yang taeyong percaya wanita itu benar ibunya jun adalah dirinya memakai cincin kawin mereka berdua dan ada tahi lalat dilehernya yang sangat taeyong ingat.

"Kamu harus percaya pada ku bubu" nama itu nama panggilan kesayangan darinya rasanya semakin sesak saja dada taeyong ini benar membuktikan wanita itu adalah aera ibunya jun "aku juga hanya menyapa mu kembali suami ku" ia tekankan kata kata terakhirnya

Benar tidak ada kata cerai dalam status pernikahannya namun bukan kah aera sudah dikuburkan? Namun sekarang?

Selama pembicaraan taeyong hanya menjawab seadanya tanpa kata kata yang panjang dirinya masih shok mengetahui ibunya jun masih hidup dan dalam keadaan  yang sehat

...

"Tuan lee..anda diminta ibu nyonya kekamar nya" taeyong mengangguk baru saja ia memasuki rumah setelah pertemuan itu Ibunya sudah memanggil

Perlahan pintu terbuka taeyong masuk kesana "bu" bahu sang ibu nampak bergetar membuat taeyong cepat cepat menghampiri ibunya "ibu ibu! Kenapa bu?" Ucap taeyong sambil memberikan pelukan ketenangan

Ibu lee menoleh mendapati taeyong yang bingung plus panik "aera.."

"Kenapa bu?"

"Aera kemari..anna..anna..anna mengetahui segalanya" taeyong terduduk lemas dikasur sang ibu itu berarti anna mengetahui jika aera kembali kebumi ini

Ini bukan hal yang buruk sebenarnya jika anna tidak membawa perasaan namun akan kah anna tetap tenang saat tau ibunya jun mencoba masuk kembali ke kehidupannya taeyong dan keluarganya

Ibu lee menatap anaknya dengan sendu "taeyong..anna menangis..aera ingin mengambil jun..dia bilang bahwa kamu dan aera masih menjalin kasih tanpa sepengetahuan anna..istrimu anna tengah mengandung anak mu taeyong..ibu takut anna pergi"

Ekspresi taeyong berubah jadi cemas "tadi juga aera menemui aku dicafe pertama kali kami bertemu..bu entah kenapa aku malah senang aera muncul kembali otak ku sepertinya sangat kalut bu" curhat taeyong pada sang ibu

Yang tanpa mereka sadari anna mengintip dibalik pintu kamar ibu lee yang tadinya ingin masuk karena mengantarkan susu lansia pada ibu lee

Anna tidak mengerti lagi hatinya sakit bukan main taeyong ternyata menyembunyikan hal besar dari dirinya, anna juga ikut kalut mendengar percakapan orang orang "aku dengar nyonya aera kembali bagaimana dengan nyonya anna?" Seorang pelayan bahkan tidak menyadari anna ada didekat mereka

"Tapi nyonya anna sedang mengandung anak nya tuan lee" sahut pelayan yang lainnya

"Hei..bukan kah tuan lee cinta mati pada nyonya aera mungkin saja nyonya anna hanya pelariannya"

Anna tidak kuat ia melangkah kan kakinya kearah kamar lalu duduk dipinggiran kasur berdiam diri tanpa membuka suara lampu kamar bahkan anna tak nyalakan

D A D D Y | lee taeyong✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang