Dua puluh tujuh

2.8K 191 7
                                    


Anna melompat kepelukan taeyong padahal sangat bisa dilihat taeyong sedang lelah lelahnya wajahnya kusut rambutnya juga sedikit berantakan apa ada masalah dikantor

"Maaf" cicit anna ingin turun dari gendongan taeyong tapi lelaki itu malah membawa anna menuju sofa ruang tengah

Taeyong mengecup bibir anna wanitanya itu menunduk merasa bersalah "tell me what you want to say?hhmm" taeyong menyandarkan tubuhnya kesofa "what's important?" Tanya taeyong lagi

Anna tersenyum senang ia mendekati tubuh taeyong bersandar didada laki laki itu, tiba tiba lampu mati "lohhh? Kok?" Taeyong bergumam ia merasakan anna turun dari pangkuannya "bunda? Kemana hey?" Taeyong jadi bingung sendiri biasanya anna tidak suka jika gelap gulita datang

"Happy brithday sayang ku" bisa taeyong rasakan anna memeluknya erat, tapi ada yang mengganjal taeyong menarik sesuatu dari saku celananya sebuah kotak pipih sangat panjang dan sedikit lebar

Lampu menyala mereka masih berdua saja dirumah ini, taeyong bisa melihat kotak kado berwarna biru navy yang sekarang ia genggam. Taeyong jadi penasaran cepat cepat ia buka kotak tersebut

Isinya ada surat dan sebuah kotak kecil lagi didalamnya "apa ini?" Tanya taeyong penasaran anna malah mengangkat bahunya, taeyong membuka lembarannya dengan segera.

Taeyong masih menganga tidak percaya ia buka lagi kotak selanjutnya, taeyong tau benda ini benda yang membawa banyak kebahagiaan benda yang sangat taeyong nanti nantikan diberikan kepadanya hari ini tepat diulang tahunya ia diberikan benda tersebut.

Anna menatap taeyong dengan senyuman yang merekah sangat sangat merekah ia sodorkan sebuah foto 3D yang sangat mengharukan, taeyong menutup mulutnya sangking tidak percayanya bahkan lelaki itu menitikkan air matanya masih memandangi foto dan hadiah terindah didalam hidupnya itu

"Selamat ulang tahun daddy" ucap anna mengelus perutnya, taeyong menatap anna yang sangat bahagia "jangan nangis dong..senang gak hadiahnya?" Anna hapus jejak air mata taeyong yang makin deras

Lelaki itu sampai tidak bisa berkata apa apa lagi sangking bahagianya "berapa umurnya ini?" Tanya taeyong masih terlihat sangat shok

"Tiga minggu" taeyong berhambur air matanya kembali turun memeluk anna begitu erat benkan beberapa kali mengecup kening anna "hehehe..seneng gak dad?" Tanya anna pelan ia melepaskan pelukannya mengelus lengan taeyong

Bukan jawaban yang anna terima tapi sebuah ciuman penuh kelembutan dan cinta yang taeyong berikan kepadanya ini benar benar hadiah teristimewa yang taeyong dapatkan seumur hidupnya, tepat dihari ulang tahunya anna memberi tahunya bahwa ia sedang mengandung calon anak mereka berdua. Anna tengah hamil

"Maaf ya gak nyiapin k—" taeyong mengecup bibir anna lagi

"Bunda sama dedek udah hadiah terindah buat daddy.." anna tersenyum taeyong turunkan tubuhnya "dek..dengar daddy ya nak..sehat sehat ya..jangan bikin susah daddy bunda..kamu anak yang hebat terima kasih sudah menjadi hadiah terindah untuk daddy..terima kasih sayang" taeyong kecup berulang kali perut anna sambil mengelusnya

Anna tidak berhenti tersenyum ia terus mengelus rambut taeyong yang asik berbicara pada perutnya

...

Lima bulan sudah anna mengandung anaknya dan taeyong

Tidak terasa bukan, anna sama sekali tidak memberatkan taeyong dan keluarganya ketika mengidam dan selama hamil ini. Anna terlalu kalem untuk ibu ibu hamil pada umumnya

D A D D Y | lee taeyong✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang