REYNARA [XS-2 NEW VERSION]

REYNARA-16

HOLLA READERS.

BUDAYAKAN VOTE SEBELUM MEMBACA BAB INI YA. JANGAN LUPA BERKOMENTAR DIBAGIAN YANG KALIAN SUKA:)

—Happy Reading—

“Rey. Kemarin malam anggota kita ngelihat seseorang yang mantau Markas.”

Rey yang baru tiba di markas Arvegos beberapa menit yang lalu. Harus mendapatkan kabar yang mampu menarik perhatiannya. Lantas Pria itu menoleh kearah Egi salah satu anggotanya, sekaligus teman seangkatannya yang bersekolah di SMA lain.

“Siapa?”

“Kalau tau orang nya, kita pasti langsung sebutin. Masalahnya anak anak cuma ngelihat dari jarak jauh, karena cahaya motornya.”

“Bukannya ini hal biasa, Bang? Dari dulu kayaknya Markas kita selalu di pantau.” celetuk salah satu anggota Arvegos.

“Tapi ini gak biasanya loh, hampir sebulan ini Kita gak pernah di pantau. Apa mungkin musuh baru kita?” kata Raka secara tiba-tiba.

“Gak mungkin deh, ini pasti salah satu musuh lama.” kelakar Alvion.

“Benar. Sejauh ini anak geng motor di kota ini damai damai aja.” timpal Davin.

“Kecuali BR.”

Semuanya menoleh kearah Lio yang secara tiba-tiba mengatakan hal tersebut. Tentu saja hal itu mampu menarik perhatian semua orang. Mengingat mereka sadar, perkataan Lio ada benarnya mengenai perselisihan mereka hingga detik ini.

“Bisa jadi sih, pasti salah satu anggota mereka. Tapi yang gue denger, sekarang Leader mereka bukan Genta lagi.” cerca Egi kepada mereka.

“Emang bukan!” serobot Alvion.

“Yang gue denger sih katanya cewek leader baru nya Bang. Jadi penasaran, kok bisa cewek jadi Leader? Pasti punya kelebihan kan.” celetuk salah satu anggota Arvegos yang tengah berkumpul.

“Pasti punya lah, kalau enggak patut di curigai sih.”

“Yakin jadi leader secara cuma-cuma? Palingan juga sudah diapa-apain.”

“EGI! TUTUP MULUT SIALAN LO!”

Semua orang yang berada didalam Markas tersentak kaget, saat Rey secara mendadak membentak Egi yang mengatakan hal demikian. Tak terkecuali Egi yang sangat terkejut.

Namun berbanding terbalik dengan ke empat inti Arvegos yang memang memahami kondisi Rey. Mengingat kali ini mereka semua membicarakan tunangan pria itu sendiri. Mana mungkin Rey bisa diam saja.

“Kenapa sih? Kenal lo sama Leader baru mereka?”

Rey mengepalkan tangannya kuat, sebelum akhirnya kembali menatap nyalang  semua anggotanya.

“Sekali lagi gue denger kalian ngomongin Leader baru BR disini, habis kalian sama gue!” Pria itu langsung melenggang pergi kearah ruangan khusus dirinya. Meninggalkan semua orang yang terheran-heran.

“Dia kenapa sih?” tanya Egi lagi yang tak paham.

Alvion berdecak. “Setan lo Gi! Cewek yang kalian dan lo omongin. Itu tunangan dari Leader kalian sendiri!”

Dhuar!

Semua orang yang berada didalam markas tentu saja sangat shock. Terlebih mereka memang tidak mengetahui apapun mengenai kehidupan ketua mereka sendiri.

“Pantesan Bang Rey ngamuk.”

“Nyari perkara nih kita, mana kita tau coba kalau Leader baru BR calonnya Rey.”