Alien Baby ✅

Part 13

"Tidak!"

"Chaeng!"

"Jangan pergi Chaeng"

"Chaeng!" Jennie terbangun dari tidurnya dengan keringat yang membasahi dahinya. Dengan nafas yang memburu Jennie menatap Chaeng yang tidur disampingnya itu.

Astaga, dia baru aja mendapatkan mimpi yang buruk dimana dimimpi itu Chaeng dibawa pergi oleh seseorang dan dia enggak punya tenaga untuk menghalangnya.

"Jangan tinggalin Mommy ya" lirihnya mengecup pipi gembul Chaeng sekilas.

Jennie beralih melihat jam diponselnya. Ternyata udah jam 6.30 menit pagi membuatkan dia memutuskan untuk langsung membersihkan dirinya dikamar mandi.

:
:
:

"Tumben lo udah bangun?" Tanya Lisa berganjak menghampiri Jisoo yang ada dimeja makan.

"Gue kebangun gara gara mau pipis si jadi gue langsung mandi aja" sahut Jisoo memakan roti panggang buatannya itu "Ngomong ngomong, apa Jennie udah bangun?"

"Tadi gue kekamar Jennie dan dia lagi mandikan Chaeng"

Jisoo mengangguk paham "Lo mau ke studio?"

"Ogah ah. Gue mau istirahat aja hari ini" sahut Lisa.

Ding dong~

Bunyi bel apartment membuatkan keduanya saling tatap "Lo pesan makan Jis?"

"Enggak ya. Gue pikir Jennie mau masak sarapan makanya gue menunggu dia" sahut Jisoo.

"Lah terus itu siapa?"

"Ya coba dibuka dong pintunya"

Lisa mendengus "Siapa si yang bertamu pagi pagi?" Dumelnya. Dengan kesalnya dia berganjak kearah pintu dan membukanya.

Ceklek

"Cari siapa?" Tanya Lisa menatap cowok yang berdiri didepannya.

"Gue mencari Lisa"

Dahi Lisa mengernyit "Gue Lisa tapi kayaknya gue gak pernah punya hutang sama elo deh"

"Siapa bilang gue kesini untuk menuntut hutang?"

"Lah terus ngapain? Mau melamar gue?" Omongan Lisa udah ngelantur nih.

"Ada yang perlu kita bicarakan"

"Masuk deh" Lisa akhirnya mengizinkan cowok itu masuk ke apartmentnya.

Mereka berganjak keruang tamu dan duduk disana.

"Siapa tuh Lis? Pacar lo?" Tanya Jisoo menghampiri Lisa.

"Gak tau gue. Gue aja gak kenal sama nih cowok" sahut Lisa.

"Mungkin juga dia mau nagih hutang sama lo" sambar Jisoo.

"Apa muka gue keliatan seperti mau menagih hutang huh?" Tanya cowok itu dengan kesal.

"Gak salah si. Sama persis" sahut Jisoo santai.

Cowok itu mendengus " Nama gue June"

"Baiklah June-ssi. Jadi ada apa lo kesini?" Tanya Lisa serius.

"Dimana Chaeng?"

Deg

Jisoo dan Lisa saling tatap. Tanpa penjelasan mereka udah tau kalo cowok didepan mereka itu adalah alien yang mengincar Chaeng.

"Chaeng? Kita gak kenal sama Chaeng" bohong Jisoo.

"Gak usah bohong!" Sentak June "Serahkan Chaeng kepada gue sekarang!" Lanjutnya marah.

"Kita emang gak kenal sama Chaeng ya!" Balas Lisa.

"Ada apa nih?"Jennie tiba tiba muncul dengan menggendong Chaeng.

Lisa sama Jisoo menepuk jidat mereka "Goblok Jen! Kenapa lo keluar sekarang si" dumel Lisa.

"Emangnya kenapa?" Bingung Jennie.

"Serahkan bayi itu sekarang!" Ujar June.

Jennie menatap cowok itu "Enak aja lo. Dia anak gue ya!"

"Anak? Ck, lo pikir gue bego huh? Dia alien, sama seperti gue dan gue kesini untuk menjemput dia!"

Jennie menelan ludahnya dengan kasar. Semua ini persis sama kayak mimpi yang baru aja dia alami itu "Enggak! Chaeng gak akan kemana mana! Dia anak gue!" Tegasnya.

June bangkit dan menghampiri Jennie. Dengan kasarnya dia berusaha mengambil Chaeng dari gendongan Jennie namun Jennie memeluk Chaeng dengan erat.

"Tahhhh~" pekik Chaeng.

Secara tiba tiba June terbang dan terlempar kedinding. Udah pasti semua itu ulahnya Chaeng. Ah, ternyata tenaga Chaeng kuat juga ya.

"Sialan lo bocah!" Baru aja June bangkit dan kembali menghampiri mereka, dia kembali terpelanting kedinding apartment dengan kerasnya.

Nafasnya mula memburu. Sekujur badannya terasa sakit. Sial! Tenaga Chaeng semakin kuat gara gara asi yang diminumnya itu dan ianya membuatkan June enggak akan bisa melawannya.

"Tunggu aja, gue akan kembali!" Akhirnya June tiba tiba menghilang dari sana.

"Hiks My yuu" Chaeng mula terisak ketika merasakan badannya yang udah lemes itu. Sepertinya dia udah menggunakan banyak kuasanya makanya dia udah kehabisan tenaga.

"Chaeng" lirih Jennie bergegas memberikan asi kepada sang anak.

Tekan
  👇