Setelah memanggil Aqeela dan Alexa tadi, kini para OSIS sedang berdiskusi lagi. Mereka menentukan kira-kira siapa yang akan lolos seleksi.
“Menurut kalian, siapa yang lolos?” tanya Jefan kepada teman-temannya.
Rey mengedikkan bahunya. “Banyak yang ikut cuma buat caper sama gaya-gayaan doang.”
“Aqeela, Sandrinna, Saskia, Gina, Fiki.” Rassya menyebutkan 5 nama yang layak dipertimbangkan untuk lolos seleksi.
“Mantan gue si Gina enggak usah dimasukin ke list dong, ganti Vena aja. Gue baru aja jadian sama Vena. Trus si Fiki ganti sama salah satu pacar gue lainnya,” usul Kiesha si fuckboy itu.
Jefan menoyor kepala Kiesha. “Heh! Ini itu masalah tentang siapa yang lolos seleksi OSIS. Bukan daftar pacar lo!”
“Sstt....” Rey melerai mereka sebelum mereka berdebat panjang. “Jadi fixnya siapa?”
“Yang tadi gue sebut aja,” jawab Rassya.
“Oke,” balas keempat teman Rassya lainnya.
*****
“Baik, semuanya sudah berkumpul?” Jefan bertanya. Seusai berdiskusi tadi di ruang OSIS, mereka kembali lagi ke aula. Mereka pun sudah memberikan pengumuman untuk semua murid agar berkumpul di aula lagi.
“Sudah!”
“Oke, sekarang gue bakal umumin lima orang yang bakal presentasi dan tes wawancara,” jelas Jefan.
“Langsung aja gue sebut namanya,” ujar Jefan, “Aqeela, Sandrinna, Saskia, Gina, dan Celline.”
“Congrats buat kalian berlima. Buat yang belum kepilih jangan berkecil hati, maybe kalian bisa coba lagi di lain waktu,” sahut Clay.
“Buat yang enggak lolos, kalian boleh pulang,” ujar Kiesha, “untuk lima orang tadi, silahkan siapin diri kalian, nanti kita bakal panggil kalian satu-satu untuk kita wawancarai. Oh iya, silakan ambil kertas yang tadi kalian kumpulkan, terus hafalin, karena nanti kalian bakal kita suruh presentasi di depan.”
Kelima orang tadi mengambil kertas mereka masing-masing, dan menghafalkan apa yang akan mereka sampaikan nanti. Sementara itu, sebagian besar siswa-siswi sudah pulang.
Hanya sekitar 50 orang yang belum pulang dan masih di aula, dan 50 orang itu adalah murid perempuan semuanya.
Tujuan mereka bukan untuk menemani kelima orang tadi, tapi hanya untuk melihat lebih lama idola mereka, siapa lagi kalau bukan Rassya CS.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cuek VS Cerewet || Syaqeel [ END - PROSES REVISI ]
Fanfiction[ FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA ] Aqeela Aza Falisha, cewe paling cerewet yang pernah Rayensyah Rassya Hirayah temukan. Bertemu dengan laki-laki seganteng Rassya merupakan hal yang paling beruntung bagi gadis itu. Berbeda halnya dengan Rassya, bertemu...