Beautiful Little Man🔞

19

☀️🌻

Paginya Mew bangun lebih dulu dari pada Gulf. Jam sudah menunjukkan pukul 8 pagi lewat dan mew baru bangun melihat kesamping dimana ada Gulf yang masih tertidur sangat nyenyak, mungkin dia kecapean pikir mew.

Mew langsung berlalu ke kamar mandi, dan membersihkan dirinya. Dia langsung memakai baju kerjanya, dia tidak peduli jika dia datang telat ke kantor, karna kantor adalah miliknya.

Selesai membersihkan diri. Mew membangun kan Gulf dengan sangat lembut

"Gulf bangun lah, ayo kita kebawah dan sarapan, mama dan papa pasti sudah menunggu." Ujar mew sambil menggoyang kan lembut tubuh Gulf.

"Hmpp, phi miu, Gulf masih mengantuk, nanti saja." Tolak Gulf dengan mata yang masih tertutup membuat mew gemas dengan kekasih nya.

Tanpa basa basi mew langsung mengangkat tubuh Gulf menggendong Gulf ala koala.

"Phiii... Gulf masih mengantuk." Rengek Gulf yang tiba tiba di gendong mew.

"Kau harus sarapan sayang." Ujar mew yang langsung membuka pintu kamarnya, Gulf hanya pasrah dan mengeratkan pelukannya pada mew yang menggendong nya. Meletakkan kepalanya di cengkuk leher mew dan kembali tertidur.

Mew menuruni tangga rumahnya dan melihat bahwa mama dan papanya sudah berada di meja makan. Tuan dan nyonya suppasit melihat mew menuruni tangga dengan Gulf yang berada di gendong an mew membuat tuan dan nyonya suppasit gemas dengan anak anak mereka.

" Mew, mengapa kau menggendong Gulf?" Tanya tuan suppasit

"Dia sangat mengantuk, jika dia telat sarapan maka dia akan telat pula meminum obatnya, tidak baik." Jawab mew yang langsung duduk dikursi nya Dan Gulf duduk di pangkuan nya masih dengan ala koala, dia masih tertidur sangat nyaman di pelukan mew.

"Mew lihat lah dia, sangat manis saat tertidur, mama sangat gemas, apa kau yakin dia sudah berumur 17? Dia seperti anak TK, seperti nya dia akan menjadi anak favorit mama" -nyonya suppasit

"Tenang lah sayang, kau banyak bicara, dia juga akan menjadi anak favorit ku, lihat lah dia sangat manja, dan membuat mew seperti baby sister nya." - tuan suppasit

"Tidak bisa, dia adalah anak ku." - nyonya suppasit

"Sayang bagi 2" - tuan suppasit

"Tidak dia anak ku." - nyonya suppasit

"stop" ujar mew tiba tiba. Membuat tuan dan nyonya suppasit menoleh ke anaknya.

"Mew jangan ribut, nanti anak mama bangun." -nyonya suppasit

"Iya mew, kau sangat ribut." - tuan suppasit

"Auuu, bukan kah mama dan papa yang ribut dari tadi? Merebutkan Gulf, mew bagaimana?" Tanya mew sedikit memelas

"Hey anak muda, kau sudah besar." Ujar tuan suppasit membuat mew menatap malas papanya, mew tidak iri, malah dia senang, karna kedua orang tuanya sangat menyukai Gulf.

"Phi miuuu" panggil Gulf yang baru bangun dan mengucek matanya.

"Ya sayang? Aku disini." Jawab mew