MY SPOILED BOYFIE [TAMAT]

15

Hari ini Darga dan Dera pulang setelah seminggu yang lalu pergi menyelesaikan urusan bisnisnya diluar kota. Zila, Sarga dan Verlan sudah menunggu nunggu kedatangan Darga dan Dera dirumah.

"Bang Sarga, lo kenapa gak masuk geng geng gitu, sih? Padahal 'kan lo ganteng, cool juga cocoklah jadi ketua," ucap Verlan memecahkan keheningan.

"Cool apaan manja sama cengeng gini," ucap Zila menyindir Sarga yang tiduran di sofa berbantalkan paha Zila.

"Gue gak suka ribut tapi tenang aja nanti kalo gue udah punya anak sama Zila bakal gue didik jadi badboy yang baik dan penuh tanggung jawab. Ya, gak sayang?" tanya Sarga menatap keatas tepat ke wajah Zila.

"Gak, cukup Verlan aja yang badboy, anak gue goodboy," jawab Zila.

"Dih apaan, gue itu softex eh softboy kali kak," elak Verlan seraya memutar bola matanya malas.

"Eh, Verlan emang lo juga gak masuk suatu geng gitu?" tanya Sarga.

"Masuk bang, gue ketua malahan," bangga Verlan.

"Tapi gue ga pernah liat lo bonyok karna tawuran" ucap Zila.

"Gak ada lawan tawuran kak, geng disekolah gue kan cuma geng gue, disekolah lain gak ada kayaknya" ucap Verlan.

"Eh gue denger denger bakal ada sih di sekolah deket sekolah gue, asik lah biar bisa war ditaman belakang sekolah kayak di wattpad wattpad," tambah Verlan.

"Wattpad?" tanya Sarga bingung.

"Wattpad itu aplikasi yang bisa merenggut kepolosan," ucap Verlan yang semakin membuat Sarga bingung.

"Gue ga ngerti asli," ucap Sarga.

"Udalah bocil mana ngerti" jawab Verlan.

"Tuaan gue dari lo, ya!" sarkas Sarga.

"Wattpad itu aplikasi buat baca cerita kayak novel" jelas Zila.

"Trus kenapa bisa merenggut kepolosan?" tanya Sarga belum paham.

"Ck! Lo beneran gak tahu atau pura pura sih, bang?" tanya Verlan mulai kesal.

"Demi alek gue gak tahu," jawab Sarga.

"Karna di wattpad ada cerita 18+ juga" jelas Zila lagi.

Mendengar penjelasan Zila, Sarga langsung mengambil alih benda pipih yang sedari tadi dimainkan Zila.

"Eh kenapa sih?" tanya Zila bingung.

Tanpa menjawab Zila, Sarga sibuk mengotak atik Hp Zila mencari apk yang bernama wattpad itu.

"Huh, untung nya gak ada," ucap Sarga lalu memberikan hp Zila.

Kan apk nya ada di laptop bukan hp batin Zila.

"Mama papa pulang," seru Dera dari pintu.

"Hai kalian kangen aku gak? " ucap Dera lagi.

"Ih gamau gak suka gelayy," sahut Sarga seraya memperbaiki posisinya yang tadi tiduran jadi duduk.

Dera berjalan menghampiri Sarga dan langsung memeluk pria itu.

"Sarga mama kangen banget tahu," ucap Dera dramatis.

Melihat itu, Zila dan Verlan saling tatap.

"Kali ini gue bener bener merasa jadi anak pungud deh kak," ucap Verlan tak kalah dramatisnya.

"Sama anjir, gue mereka kayak anak tiri," ucap Zila.

"Zila ga ngerepotin kamu kan?" tanya Dera yang sudah melepaskan pelukan nya.