Royal Estate [End]

2

Tidak ada orang yang akan senang bila orangtuanya berpisah

vote and comment say😘

***

Adik, itu sedikit memalukan. Yuta tidak pernah sama sekali menganggap Ten adiknya, bagi Yuta Ten hanya lah anak dari sebuah pelacur yang tinggal dirumahnya.

"Hahh" helaan nafas berat Yuta terdengar keras di ruang kerjanya.

Walaupun Ten Yuta anggap sebagai anak pelacur tapi tidak dengan ayah mereka, Kris. Ayah mereka begitu menyayangi Ten dan pelacur yang sayangnya menjadi teman hidup ayah mereka, Tao. Begitu anggapan Yuta.

Ibu Yuta bunuh diri karena tau bahwa suaminya berselingkuh dan mempunyai anak dari perselingkuhannya itu. Tapi Kris tak peduli, namun Yuta tak pernah menunjukan kepada Kris bahwa dirinya membenci Kris karena kalau itu terjadi sudah dipastikan seluruh kekuasaan keluarga Nakamoto akan jatuh ke tangan Ten.

"Ayah? Apa ayah akan pulang malam ini?"

"Sepertinya tidak sayang, maafkan ayah"

"Baiklah ayah biar aku yang menjaga bunda malam ini"

"Iya, terimakasih sayang"

Kemudian sambungan telfon tersebut diputus secara sepihak oleh Yuta. Istrinya beberapa hari ini sedang kacau sama sepertinya. Itu semua di sebabkan oleh kematian Dejun, anak pertama mereka.

Ingat Yuta adalah manusia biasa! Yang pasti bisa melakukan kesalahan dan kadang merasa lelah dan tidak puas.

Yuta kembali mengambil ponselnya lalu men-dial sebuah nomer telfon.

"Sayang kau dimana?"

"..."

"Aku masih berada dikantor"

"..."

"Baiklah kutunggu kau di Royal hotel paling lambat jam 10 malam"

"..."

"Ya..ya... Jangan telat-

-Doy"

***

"Sayang? Hei kau kenapa?" God! Tentu saja Jaemin cemas melihat suaminya pulang dengan keadaan berantakan dan terlihat sangat lelah.

"Huh? Aku? Aku tak apa"

Liar, raut wajah Jeno tak bisa berbohong. Dapat Jaemin lihat bahwa suaminya ini sedang lelah dan sedikit kacau? Jaemin tidak kenal Jeno hanya satu atau dua tahun melainkan seumur hidupnya, Jaemin mengetahui semua hal tentang pria di depannya ini, luar dan dalam.

"Kau tau? Kau mungkin bisa berbohong kepada semua orang di dunia ini kecuali aku. Cepat katakan apa masalahmu bodoh!" Kesal Jaemin.

"Aku tak apa Na, sungguh" Jawab Jeno yang mencoba santai.

Kalian kira seorang Jung Jaemin akan menyerah begitu saja? Tentu saja tidak! Suaminya ini selalu mencoba menutupi hal-hal buruh yang dialaminya tapi itu tak akan berguna.

Sungguh, dalam hitungan detik Jaemin pasti akan mengetahuinya.

"Kau tau? Aku biaa menunggu disini sampai besok pagi"

"Huhh. Jung Minhyung sialan itu bertemu kakek malam ini Na. Ck aku tau rencana busuknya itu" Hell, Jeno tidak sebodoh itu untuk tidak mengetahui kabar penting tersebut tapi dia memilih untuk diam.

"Bodoh! Kau tak usah menyebutnya busuk bodoh karena kau juga sama busuknya dengan Jung itu" Maki Jaemin.

"Ck kau membelanya?" kesal Jeno.

"Tentu saja tidak sayangku yang bodoh! Kau tau persis karena Jung sialan itu kita tidak bisa menikmati semua kekayaan keluargamu. Tapi tenang-"

"Ayah sudah dengan suka rela bahkan memelas agar aku mau menduduki tahtanya kini"

Jadi begini, ada beberapa golongan suci di negara mereka diantara lain adalah keluarga Jung yang kedudukannya adalah raja di Royal Estate, sebuah perumahan mewah yang memiliki jabatan mereka sendiri. Lalu kemudian Seo tangan kanan terhormat dari keluarga Jung. Dan ada pula Nakamoto, salah satu kepercayaan keluarga Jung. Terakhir keluarga Moon, pemimpin pasukan keluarga Jung.

Di luar Royal Estate mereka semua keluarga ini hanya keluarga-keluarga kaya tanpa jabatan. Apa untungnya memiliki jabatan? ada saat-saatnya negara mereka berperang dan Royal Estate adalah salah satu kubu negara di antara 10 kubu lainnya. Disaat itu tahta sangat dibutuhkan untuk mengontrol semua yang mereka lakukan.

***

Ya tuhan badan Doyoung rasanya ingin remuk. Yuta habis-habisan menggempurnya semalaman dan kini lelaki bajingan itu meninggalkan Doyoung dikamar hotel mereka.

Doyoung bahkan tidak bisa berjalan.

"Dasar Nakamoto brengsek" Maki Doyoung yang mencoba untuk berjalan.

Tak lama setelah Doyoung berhasil berdiri ponsel miliknya berdering dan terlihat jelas nama suaminya disana.

"Halo kenapa hyung?"

"Kau dimana sayang?"

"Eum aku semalam bosan dirumah lalu aku pergi menginap ke royal hotek hyung"

"Baiklah. Tapi kapan kau akan pulang?"

"Sekitar 3 jam lagi, oke?"

"Ya, aku tutup dulu ya. Dadah"

"Daaaah"

Sambungan telfon tersebut terputus. Doyoung meringis pelan. Suaminya sudah sebaik itu dan Doyoung masih bisa berselingkuh bahkan sampai bercinta dengan sahabat suaminya? Katakanlah Doyoung tidak tau malu tapi dia sedang lelah dengan suaminya.

Berselingkuh sebentar tak masalah kan?

***

Eji's Corner:

Halo sayang-sayangku!!! Aku lagi banyak draft jadi masih rutin up tiap hari hehe😇

Nomin cute banget sumpah apalagi pas Jeno ngasih kerdus hand handlenya sbux yang di bentuk love ke jaemin😭😭 meleyotttt

bai baiii

Semangat puasanya