5

5.8K 723 506
                                    

Hal yang tidak bisa ditoleransi dalam rumah tangga, perselingkuhan

vote and commentnya sayy😘

***

Di taman indah Royal Estate, tempat Winwin kini berjalan. Winwin menunggu seseorang ditaman ini. Seseorang yang cukup berharga di hidupnya.

Dan kini orang itu berlari menghampiri Winwin.

"KUNNNN" Winwin tersenyum cerah melihat Kun yang berlari kearahnya dan langsung memeluk pria itu.

Winwin merasa jahat saat ini jujur. Yuta sudah melupakan mantan kekasihnya sedangkan Winwin malah berselingkub di belakang suaminya.

"Kau mengapa ingin menemuiku tiba-tiba hm?" Tanya Kun lembut.

"Tidak apa-apa aku hanya bosan dirumah. Oh ya aku membawakanmu makan siang, ini spesial aku masak hanya untukmu" Ujar Winwin.

Kun menghadiahi pria manis yang berstatus kekasihnya ini dengan kecupan diseluruh wajahnya. Winwin, cinta pertama Kun saat dibangku SMA. Kalian tau kan betapa indahnya cinta di SMA?

Kebanyakan orang tidak bisa melupakan cinta masa SMA-nya sama seperti Kun. Kun bukan berasal dari orang kaya namun lelaki ini pintar, sangat pintar malahan sehingga lelaki itu bisa mendapat beasiswa di sekolah anak-anak tajir pada umumnya.

Kun setelah itu bekerja di perusahaan milik Taeil, kakak tingkatnya pada bangku perkuliahan dan akhirnya menikahi Yanyang, anak dari Taeil dan Doyoung dan akhirnya Kun pun diangkat menjadi CEO di Moon Corp.

Keren sih sebetulnya kalau dibuat judul film 'temanku adalah mertuaku yang juga adalah bosku'

"Kun"

"Ya?"

"Kau ada rasa bersalah tidak kepada Yangyang, kalau sedang bersamaku?" Tanya Winwin hati-hati.

"Tidak. Lagian Yangyang hanya bocah yang tidak tau apa-apa. Dia tidak akan pernah tau." Jawab Kun kelewat santai.

Kalian kira Winwin akan mengatakan hal seperti dia meresa bersalah kepada Yangyang? Kalian salah! Salah besar.

"Oh baguslah aku tidak mau fokusmu terganggu saat bersamaku" Winwin mengecup pipi kanan dan kiri Kun secara bergantian lalu menatap mata Kun dalam.

"Kau janji ya lebih pentingkan aku dari pada istrimu"

"Iya aku berjanji sayang"

***

Seorang pria melihat kalender yang tertera di ponselnya lalu menghadap ke pria lain di depannya,

"Sudah 28 hari semenjak hari pembunuhan Dejun pas dengan tanggal ulangtahun hendery bukan tanggal 28? sebentar lagi juga jam 9" Ujar sang lelaki yang sedang memegang ponsel genggam miliknya.

"Ya aku rasa malam ini aku akan sedikit puas, setidaknya setelah ini rencana kita mungkin akan berhasil" ucap lelaki berjaket hitam.

Lelaki yang memegang ponsel genggamnya itu pun mengangguk dan segera memberika lelaki di depannya ini sebuah pisau lipat kecil dengan model yang sama untuk membunuh Xiaojun.

"Aku pamit"

***

Kun yang hendak kembali ke mansionnya meresa bingung karena tiba-tiba mobil yang di kendarainya berhenti tanpa sebab.

Royal Estate [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang