New Chapter

11 2 0
                                        

Lanjut dulu deh yuk..
.
.
Jangan lupa komentar dan votenya ya. 💜😘
🌞🌞🌞

"Apa kau sedang bercanda" ucap Yoonji menaikan satu sudut bibirnya.

"Tidak. Aku serius. Aku sudah memikirkan semuanya sebelum aku kemari." ucap Aeera melepas kedua tangannya dari pipi Yoonji

"Kalau begitu, kembalilah dan pikirkan lagi." ucap Yoonji datar dengan tatapannya yang kesal.

Aeera masih menatap pria di depannya. Dia harus menguatkan dirinya. Karena hanya ini solusi terbaik, agar Yoonji tidak merasa sulit lagi. Tentu saja sangat berat bagi Aeera. Bagaimanapun ini keputusan yg sulit yg harus dia ambil.

"Mulai sekarang, kau yg dengarkan aku dan ikuti aku. Aku ingin kau melepasku. Aku ingin hubungan ini berakhir. Aku ingin kau sadar, tidak ada kemajuan dalam hubungan ini. Yg ada hanya beban dan kesulitan. Kau dan aku tau hal itu tapi tidak ingin menyadarinya, itu hanya memperburuk keadaan kita." jelas Aeera.

"Tidak. Aku tidak merasa seperti itu." ucap Yoonji membantah. Aeera tau, jika dia menantang Yoonji itu hanya akan memperburuk keadaan.

"Aku lelah dengan hubungan ini. Aku ingin hubungan yg normal. Maafkan aku." Aeera terpaksa mengeluarkan kalimat yg benar2 tidak ingin dia lontarkan.

Aeera bisa melihat raut wajah Yoonji berubah terkejut setelah mendengar yg baru saja dikatakan Aeera.

"Ku pikir aku bisa bertahan. Tapi aku salah. Aku tidak bisa. Aku tidak tau sampai kapan aku harus bersabar. Aku baru sadar keputusanku dulu salah untuk menjadi hubungan denganmu." ucap Aeera yang tidak bisa menyembunyikan kesedihannya.

"Aku ingin mengakhiri ini semua. Aku akan balik ke Indonesia. Aku akan melanjutkan hidupku disana seperti dulu dan kau melanjutkan hidupmu yg dulu sebelum bertemu denganku." ucap Aeera.

"Kau bersungguh2?" tanya Yoonji menatap tajam ke Aeera. Aeera sempat terdiam.

"Jawab dan tatap aku! Kau bersungguh2 dengan keputusanmu?" ucap Yoonji mendekatkan wajahnya ke depan Aeera dengan suaranya yg ditinggikan.

"Iya. Aku bersungguh2." ucap Aeera yakin berusaha menatap Yoonji.

Tidak bisa dipungkiri, Aeera melihat kekesalan dan amarah di wajah Yoonji. Bahkan Aeera bisa merasakan deru napas Yoonji yang cepat.

"Pergilah." ucap Yoonji datar dengan suaranya yg berat. Namun tatapan itu terlalu menusuk ke dalam mata Aeera.

Tanpa pikir panjang, Aeera melangkahkan kakinya menjauhi Yoonji yang masih berdiri mematung melihat kepergian Aeera.

"Kau baru saja menjatuhkan ku dengan sangat keras." ucap Yoonji sesaat sebelum Aeera menghilang dari hadapannya.

Aeera mendengarnya, dan dengan cepat dia berlari agar Yoonji tidak perlu mengetahui betapa sakitnya Aeera saat ini. Tangisnya yg pecah tidak dapat ditahan lagi bahkan sebelum dia masuk ke dalam lift.

Sesaat lift terbuka, ada sosok yang dia kenal baru saja akan keluar. Kim Jin.

"Aeera....." ucap Jin pelan melihat keadaan wajah wanita itu yg sembab.

"Tolong jaga dia,oppa." ucap Aeera kemudian melangkah masuk ke dalam lift.

_____

Kepergian Aeera untuk kembali ke Indonesia meninggalkan bekas. Bagi beberapa orang bekas yang berkesan namun bagi seseorang bekas luka yang sangat memilukan.

Seminggu sebelum ke Indonesia, Aeera menghabiskan waktunya bersama Dokter Choi dan Seon Ho sunbae. Tentu saja dengan Mia di hari lainnya. Bagaimanapun, mereka adalah orang2 yg berarti dan banyak membantunya selama Aeera di Seoul. Bahkan Dokter Choi sempat menitikan air matanya ketika sadar dia akan rindu dengan sosok wanita mungil ini yg sudah dia anggap seperti putrinya.

It's You ( Always you)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang