[FOLLOW DULU SEBELUM BACA]
Aku GANTARA, cowok tampan yang memiliki segudang masalah hidup. Percayalah saat aku sedang tersenyum, saat itulah aku sedang berusaha berakting seakan semuanya baik-baik saja.
Penasaran dengan kisahku? Bacalah cerita yang...
Bukannya menjawab Abyan malah cengar-cengir tidak jelas, sambil memandangi ponselnya, membuat Chiko menaruh rasa curiga terhadap sahabatnya yang satu ini.
"Apaan sih?" tanya Chiko sekali lagi, kemudian dengan diam-diam ia mencoba mengintip apa yang sedang dilihat oleh Abyan. Betapa kagetnya ia saat tahu bahwa yang Abyan lihat adalah foto dirinya dengan wajah yang kelihatan polos banget. Padahal mah sudahlah tak usah dibahas lebih dalam.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Dasar kunyuk sialan, delete gak!" pekiknya.
"Lucu Cik, upload aja kali yah," ujar Abyan menggoda.
Dengan raut wajah yang menggambarkan rasa kekesalan Chiko berkata, "hapus setan! Itu privasi wajah gue gak boleh kesebar. Nanti yang ada makin banyak naksir!"
Mendengar ucapan Chiko tak langsung meluluhkan hati Abyan begitu saja, "Malah bagus lagi," ucapnya.
"Kasih gak ponselnya!" geram Chiko.
"Gak!"
"Bay, aku orangnya emosian loh," ujar Chiko masih berusaha menahan emosinya.
"Bodo!"
Akhirnya Chiko pun tidak tinggal diam, ia berusaha merebut paksa ponsel tersebut dari tangan Abyan, hingga dengan kampretnya tangan Abyan tidak sengaja malah meng upload foto itu, ke story nya.
"Tuh kan ke upload, lo sih. Padahal gue niatnya tadi udah mau delete," cicit Abyan seperti menyesali perbuatannya, padahal nyatanya tidak sama sekali.
"Set lu!"
"Set apaan?" tanya Abyan.
"S E T A N!" umpatnya.
"Dosa banget lo Chik, ngatain gue."
"Lebih dosa mana, sama lo yang nyebar aib orang?" tanya Chiko dan membuat seketika Abyan mati kutu di tempat, karena tidak tahu harus mengatakan apa.
