DEAR GALAKSI [✓]

PROLOG.

HaI? INI CERITA KEDUA YANG KU BUAT DI DUNIA ORENS INI.

CERITA INI BAKAL UPDATE SETIAP HARI SABTU.

BUAT READERS BARU, SILAHKAN FOLLOW DULU AKUN AUTHOR SUPAYA DAPAT NOTIP DARI AKU.

Vanillaskyca

Ig : @coretan.ani

Jangan jadi sider.
Voment itu gratis, jadi silahkan voment ya.
Jangan bawa cerita lain di ceritaku.

SELAMAT MEMBACA❤

***

Galaksi Cakrawala, yang biasanya tak tergoyahkan oleh apa pun, kini harus menghadapi guncangan besar dalam hidupnya. Azura Valetta, gadis yang selalu ceria dan menjadi pusat perhatian di sekolah, terus mendesak masuk ke dalam dunianya yang sebelumnya sunyi dan dingin. Setiap langkah Azura, setiap senyum, seakan-akan adalah serangan kecil yang perlahan menggerogoti pertahanan Galaksi. Apa pun yang dia lakukan, tak ada yang bisa menghentikan gadis itu dari terus menerus muncul di kehidupannya, sampai akhirnya membuatnya hampir kehilangan kendali.

"Kadang, seseorang hadir dalam hidupmu bukan untuk mengubah duniamu, tapi untuk membuatmu melihat bahwa duniamu tidak pernah sempurna."

***

Selanjutnya, Galaksi mulai merasa frustasi dengan dirinya sendiri. Dia, yang biasanya bisa mengendalikan segalanya, mendapati hatinya semakin tidak bisa ia kuasai. Azura bukan hanya gadis yang terus muncul di hadapannya, tapi juga mulai merasuki pikirannya.

Satu hari, ketika mereka berdua secara tidak sengaja bertemu di koridor sekolah, Azura menyapa dengan senyum yang membuat jantung Galaksi berdetak lebih cepat dari biasanya.

"Galaksi, lo sibuk sore ini?" tanya Azura dengan santai, namun ada kilatan harapan di matanya.

Galaksi, yang selalu menghindari percakapan panjang dengan Azura, hanya mengangguk singkat."Ada urusan."

Azura mendekat, kali ini tatapan matanya lebih serius."Apa harus selalu kayak gitu? Lo selalu menjauh. Apa sulitnya sedikit ngeluangin waktu? Kita kan temen dari kecil."

Galaksi mendengus pelan, mencoba mengabaikan rasa bersalah yang tiba-tiba muncul."Kita nggak perlu jadi lebih dari itu." jawabnya dingin.

Azura diam sejenak, lalu tersenyum tipis, tapi ada sorot kesedihan di sana."Oke. Tapi jangan kaget kalau suatu hari lo yang akan mencari gue."

Setelah itu, Azura pergi, meninggalkan Galaksi yang menatap punggungnya dengan perasaan yang semakin rumit. Sesuatu di dalam dirinya mulai bergeser, dan meski dia tidak ingin mengakui, dia tahu Azura mulai berhasil menggoyahkan dinding yang selama ini dia bangun.

Ini bukan kisah mengejar cinta biasa, di mana segalanya tampak manis dan mulus. Ini adalah cerita yang akan menyeret kalian ke dalam emosi yang tak terduga, menghadirkan badai di antara ketenangan yang semula tampak tak tergoyahkan. Kisah Galaksi dan Azura adalah tentang dua jiwa yang saling tarik-menarik, seperti magnet yang berlawanan membawa kalian menyelam ke kedalaman perasaan hingga tidak ada jalan untuk kembali ke permukaan. Setiap langkah, setiap sentuhan, akan membuat kalian semakin tersedot dalam pusaran cinta yang tidak biasa ini, sebuah perjalanan di mana mereka harus bertarung bukan hanya dengan perasaan mereka, tetapi juga dengan takdir yang tampaknya tidak berpihak.