𝐊𝐞𝐬𝐞𝐦𝐛𝐢𝐥𝐚𝐧 𝐁𝐞𝐥𝐚𝐬

236 41 97
                                    

"Aigoo" Gumam Seokjin sambil menyentuh ujung bibir Byulyi yang terkena noda makanan itu.

Deg.

Jantung Byulyi memompa darah dengan sangat cepat sampai wanita itu hampir melompat dari posisinya.

Ini bukan kali pertama Byulyi merasakan hal semacam ini saat berada di dekat Seokjin. Sontak saja wanita itu menjauhkan wajahnya dari tangan Seokjin, kemudian mendeham canggung.

"Aku sudah selesai, ayo pulang" Ujar Byulyi singkat.

Seokjin tersenyum kecil, lalu bangkit dari duduknya dan segera membayar bill-nya walaupun makanan pria itu sama sekali belum tersentuh olehnya.

Sepanjang perjalanan Byulyi hanya hening, seperti sungkan berbicara dengan pria yang sedang duduk dikursi kemudi itu. Sampai akhirnya wanita itu tiba didalam rumahnya dan langsung turun tanpa mengucapkan sepatah kata pun.

Byulyi masuk kedalam kamarnya dan segera mengambil ponselnya yang tertinggal diatas nakas kemudian mengeceknya. Ada empat panggilan tak terjawab dari Yongsun, apakah ada sesuatu yang penting? Tapi seperti biasanya wanita itu tidak menghiraukannya. Pikiran Byulyi justru kembali bermuara pada reaksi yang dikeluarkan tubuhnya saat berada didekat Seokjin tadi. Mengapa dia sering sekali merasakan perasaan aneh itu?

Tidak ada angin dan hujan, tiba-tiba saja jari wanita itu mengetikkan sesuatu dilayar ponsel. Byulyi membaca beberapa artikel yang berhasil muncul atas keyword yang diketiknya tadi : "perasaan aneh yang muncul saat berada didekat seseorang"

Byulyi menegakkan posisinya setelah matanya membaca bahwa hal tersebut bisa terjadi ketika kita menyukai seseorang atau sedang jatuh cinta. Apa dia- menyukai Seokjin?

"Haha mana mungkin" Gumam Byulyi sambil tertawa lebar.

Bersamaan dengan itu dering ponsel terdengar memenuhi ruangan.

"Yeo-"

"Ya, mengapa kau baru mengangkatnya sekarang?" Tanya Yongsun dengan nada kesal.

Byulyi tak menjawab.

"Byul-ah, apa kau sudah melihat berita?" Tanya wanita itu lagi.

"Berita apa?"

"Chukkae!" Seru Yongsun kegirangan. "Setelah foto-fotomu dirilis dan namamu terpampang sebagai brand ambassador Roberts & Co., semua orang sedang memujamu sekarang Byul-ah. Bahkan hanya dalam waktu enam jam, namamu sudah memuncaki trending diberbagai platform media sosial" Ungkap wanita itu sambil berteriak.

"Augh apa kau sedang ingin membuat telingaku tuli, eonni?" Keluh Byulyi sambil menjauhkan telinganya dari layar ponsel.

Sepertinya Yongsun sangat senang dengan pencapaian Byulyi kali ini. Wanita itu memang terkenal, tapi hanya pada beberapa kalangan saja seperti designer, fasionista, atau orang-orang yang cinta dengan fashion dan fotografi. Tapi kali ini berbeda. Semua orang dari berbagai kalangan sedang hangat membicarakan Byulyi dan memberikan respon yang positif atas kemunculan wanita itu sebagai brand ambassador Roberts & Co.

"Kau harus membaca semua komentar mereka Byul-ah, Augh mataku terberkati setelah membaca semuanya" Ucap Yongsun senang.

"Ya sudah, kututup ya"

Byulyi mengakhiri panggilannya, kemudian segera berselancar di dunia maya. Wanita itu membaca satu persatu komentar yang disebutkan oleh Yongsun barusan.

---------------------------------------------------------------------

"Heol. Darimana Roberts & Co. Mendapat model yang sempurna seperti dia?"

Sociopath [Jin X Moonbyul] (Complete) ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang