"Ya, aku mengingatnya aku bahkan ingat dengan semua janji busuk mu itu, janji seorang hyung yang akan selalu menjaga adiknya sampai kapan pun
"Tapi nyatanya semua itu bohong,kau menyalahkan ku atas semua yang terjadi padamu'hanya karena kau menolong ku
"Kenapa kau menolong ku?apa aku yang memintanya?kau bersikap sok pahlawan tapi berakhir menyalahkan dan membuatku menderita selama ini
"Apa aku yang membuatmu lumpuh?sampai kau menyalahkan ku seperti ini, salah kan saja yang menabrak mu! kenapa harus aku?
"Kau sudah tidak menganggap ku adik mu kan?maka aku juga bisa menganggap mu orang lain kim taehyung"- seokjin.
"Seperti nya memang lebih baik kalau kau tidak lagi menganggap ku hyung mu dan memang nya aku perduli dengan semua itu, karena nyatanya kau memang pembawa sial
"Memang karena mu lah aku lumpuh dan aku tidak bisa lagi berjalan sampai sekarang"kata taehyung dengan tangan yang meremat kursi rodanya dengan kuat.
.
.
."Hyung" panggil seokjin pada seseorang yang berdiri di tepi pantai. Orang itu berbalik dan tersenyum pada nya
"Jin, kenapa kau ada di sini?" tanya orang itu penasaran.
"Molla, aku tiba tiba saja ada di sini hyung" jawab seokjin dan berjalan mendekati orang itu.
Seokjin berdiri tepat di depan orang itu, dan menatap nya lekat, dia tidak berkedip sama sekali saat melihat orang itu.
Grep
Seokjin memeluk orang itu dengan erat dan menangis seperti anak kecil.
"Joonie hyung bogoshipeo - neomu bogoshipeoyo, mianhae hyung neomu mianhae, karena aku kau harus pergi, kenapa hyung?kenapa kau berikan jantung mu untuk ku?
"Aku tidak butuh jantungmu hyung, aku hanya membutuhkan mu,namjoon hyung ku - aku butuh hyung ku" kata seokjin dengan mempererat pelukan nya.
Sementara namjoon hanya tersenyum dan membalas pelukan seokjin tak kalah erat dari nya.
"Kau mengingatnya?"tanya namjoon dan seokjin hanya mengangguk sebagai jawaban, isakan masih terdengar dari seokjin.
"Gwaenchana..jangan menangis lagi dan berhenti menyalahkan dirimu! apa yang hyung lakukan semua demi kebaikan mu
"Hyung melakukan nya bukan karena bodoh jin, tapi hyung melakukan nya karena memang sudah takdir ku untuk pergi
"Hyung tidak mau kau terlalu sedih dan kehilanganku, makanya hyung memberikan jantungku untuk mu agar kau bisa hidup normal tanpa merasakan sakit lagi
"Dan hyung bisa datang untuk melihat mu saat kau sedang sedih - sakit atau pun terluka, karena aku merasakan lewat jantung mu.
"Tapi maaf jin, hyung tidak bisa melakukan apapun untuk mu"kata namjoon dan melepas pelukan nya perlahan, dengan lembut namjoon menghapus air mata seokjin.
"Kau masih ingat apa kata hyung?laki laki tidak boleh ~ "- namjoon
"Cengeng, laki laki harus kuat dan laki laki tidak boleh manja, selesaikan masalah dengan tindakan bukan dengan menangis. Namaku seokjin hanya seokjin bukan kim seokjin"- seokjin
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't Go Season 2 ✅
FanfictionYang belum baca season satu nya silahkan baca dulu season satu nya ya, karena ini adalah lanjutan dari season satu. Nggak usah baper, cuma cerita di luar nalar 😁