10 tahun kemudian.
"gimana hasilnya bund?" tanya Dobby.
"hasil apanya?" tanya Junkyu yang baru saja datang bersama Haruto.
"dedek bayinya, cewe cowo?" tanya Dobby.
"cewe cowo" jawab Haruto sambil minum air.
Dobby cemberut.
"Dobby nanya serius yah, adiknya Dobby cewe apa cowo" omel Dobby sambil menghentak - hentakan kakinya.
Haruto terkekeh.
"ayah juga serius, adiknya Dobby cewe cowo" jawab Haruto.
Dobby menatap Junkyu yang sedang mengelus perutnya yang buncit karna sedang mengandung 5 bulan.
"jadi adik Dobby dua?" tanya Dobby sambil menunjukkan jari angka 2.
Junkyu mengangguk.
"adik dobby kembar" ucap Junkyu.
Dobby cemberut.
"ayah bunda, Dobby kan bilang mau adik satu, kenapa dikasi dua?" rengek Dobby.
Haruto menggendong Dobby.
"ayah sama bunda juga gak tau sayang, dikasi sama Tuhan bonus lagi satu, mungkin karna Dobby udah jadi anak yang baik" ucap Haruto.
Dobby mengerjap - ngerjapkan matanya.
"jadi karna Dobby jadi anak baik, Tuhan ngasi Dobby hadiah adik dua?" tanya Dobby.
Junkyu terkekeh. Dia bangun dan mendekati Dobby. Dia elus rambut Dobby sayang.
"iya sayang, jadilah anak baik yaa, jangan sombong, nanti Tuhan pasti akan sayang sama Dobby" ucap Junkyu.
"ayah sama bunda nanti juga bakalan sayang sama Dobby kan?" tanya Dobby.
Haruto terkekeh gemas.
Cup
Haruto mencium pipi Dobby.
"tentu saja ayah dan bunda akan selalu sayang padamu, apapun yang terjadi kasih sayang kita berdua tidak akan pernah pudar sayang, kamu harta yang paling berharga untuk ayah dan bunda" ucap Haruto.
Walaupun Dobby belum terlalu mengerti, tapi dia senang kalau ayah dan bundanya sangat sayang padanya.
.
.
.
Haruto mengecup berkali - kali perut buncit Junkyu.
"anak - anak ayah disana apa kabar? Gak berantem kan?" tanya Haruto sambil mengarahkan telinganya ke depan perut Junkyu.
Junkyu terkekeh sambil mengusap rambut Haruto.
Duk
"akhh" ringis Junkyu karna dapat tendangan dari si kecil.
Haruto menoleh kaget.
"astaga anak ayah aktif sekali, tapi pelan - pelan yaa sayang nendangnya, jangan kenceng - kenceng, kasian bunda" ucap Haruto.
Junkyu terbahak.
"kenapa kau lucu sekali Haru" ucap Junkyu.
Haruto menoleh Junkyu bingung.
"kan aku cuma ngasi tau mereka, biar mereka gak buat kamu sakit" ucap Haruto.
Junkyu mengangguk.
Tok tok tok
"Ayah.. Bunda.. Dobby boleh masuk?" tanya Dobby.
"boleh sayang, buka aja pintunya" jawab Haruto.
KAMU SEDANG MEMBACA
NARKISSA (END)
Fanfiction"kita barter gimana? Aku bisa mengatasi masalahmu, tapi sebagai gantinya kamu harus menyandang margaku dan berikan aku malaikat kecil" Watanabe Haruto. "kau laki - laki terbrengsek yang pernah aku kenal" Kim Junkyu. ⚠️TW : Selfharm, Suicide, dkk⚠️ B...
