*Lisa POV*
Tidak sengaja aku terbangun dari tidur ku, aku melihat jam di HP ku dan ternyata sudah pukul 4.30 dini hari, akh hanya tidur 30 menit ternyata. Rasanya aku ingin membuat air kecil, aku pun memindahkan kepala Chaeyoung dan menatap wajah tidur nya sejenak.
"Aigoo..... Manis nya hehe." Ucap seraya mengusap pipi gembul nya, dengan perlahan aku pun berjalan ke arah toilet pesawat.
Setelah selesai, aku pun keluar dari kamar mandi. Namun saat aku keluar tiba² jennie sudah ada di depan ku.
"Astaga! Ishh ngapain sih? Bikin kaget aja deh." Ucap ku sedikit kesal, namun anehnya Jennie tiba² memeluk tubuh ku erat. Aku sangat terkejut melihat jennie melakukan ini padaku.
"Ehh? Jen! Jangan gini ih, nanti kalau Jisoo atau Chaeyoung liat gimana?" Ucap ku dengan nada pelan, namun jennie hanya menggeleng dan makin mengeratkan pelukannya.
"Jangan di lepas dulu...... Aku hanya ingin..... Seperti ini sebentar saja, mengingat kau memeluk dulu." Ucap nya dengan nada memohon, aku sedikit merasa aneh dengan ini. Dengan paksa aku melepaskan pelukan Jennie dan langsung kembali ke kursi ku.
Dengan nafas memburu, kini aku mengembalikan kepala Chaeyoung ke pundak ku, dan kini aku memegang tangan nya di dalam selimut. Di dalam hati ini sedikit sakit karena diriku dipeluk Jennie tanpa sepengetahuan Chaeyoung.
"Rosie-ah.... Mianhe, aku tidak bermaksid." Ucap ku berbisik, kini aku kembali mencoba tidur seraya memeluk Chaeyoung, sunggu pelukan Chaeyoung lebih nyaman dari siapa pun.
~skip~
*Chaeyoung POV*
Aku merasakan ada yang menusuk nusuk pipi ku, aku pun sedikit membuka mata ku malas dan terlihat Lisa tersenyum di depan ku.
"Hei Rosie-ah..... Ayo bangun, kita sudah sampai." Ucap Lisa mengusap wajah ku, ku rasakan tangan nya yang mulus menyentuh kulit wajah ku, rasanya sangat lembut dan nyaman.
Aku pun membuka mata dan meregangkan otot² ku. Perjalanan dari Seoul ke Jeju tidak terlalu lama, hanya memakan waktu 1 setengah jam saja. Kini aku dan Lisa pun mengambil bersiap untuk turun dari pesawat.
Seperti biasa aku selalu bergelayot pada lengan Lisa, namun tidak apa apa toh Lisa saja tidak mempermasalahkan ini kok hehe. Tak sengaja aku melihat pasangan Jensoo terlihat canggung dan tidak seperti biasanya.
Biasanya mereka akan sangat lengket satu sama lain, namun sekarang terlihat mereka sedikit berjarak dan Jennie hanya menunduk. Aku berniat untuk bertanya namun ini urusan mereka, mereka pasti bisa menyelesaikan nya sendiri.
~skip villa~
Kini kami sudah tiba di villa tempat untuk kami menginap, pemandangan laut yang indah, dan villa nya tidak terlalu besar / terlalu kecil, pas untuk kami ber 4.
Terlihat Lisa sibuk mengambil koper milik ku, aku pun menghampirinya dan sedikit ber aegyo.
"Lisa yaa~~~ apakah butuh bantuan??" Ucap ku dengan nada imut, terlihat Lisa hanya terkekeh kecil dan mengusap kepala ku. Untuk ke ribuan kali nya, aku selalu salting dengan perlakuan Lisa pada ku.
"Hahahaha tidak ada Rosie-ah..... Ini tidak terlalu berat, oiya coba naik ke koper nya." Ucap Lisa seraya menepuk nepuk bagian atas koper milik kami, aku pun dengan polos menduduki nya.
"Okay kita berangkat~~ yuhuu~~" Ucap Lisa seraya mendorong koper nya, jujur ini asik hehe. Aku pun tiba di kamar untuk ku dan Lisa, setelah membuka pintu nya, kini aku turun dari koper nya dan langsung menyerbu kasur.
"Hyaaaa empuk sekali!" Ucap ku seraya berguling guling di kasur, terlihat Lisa hanya terkekeh dan menaruh koper nya.
"Hoam..... Ini masih jam 5 sih, mau tidur dulu? Mungkin kita ke pantai agak siang hehe." Ucap Lisa melepas hoodie nya dan melompat ke arah ku, aku pun memeluk nya.
"Baiklah ayo kita tidur, agar ada stamina hehe." Jawab ku, kini aku memeluk Lisa dan akhirnya kami sama² tertidur lagi.
~skip~
Kini jam menunjukkan pukul 2 siang, dan terlihat 4 gadis sedang bersiap siap untuk pergi ke pantai, Lisa dan Jisoo hanya memakai kaos polos dan celana pendek.
Untuk Chaeyoung dan Jennie, mereka memakai baju renang motif bunga, kini merek ber 4 mulai berlarian di pasir mulus pulau jeju.
Tidak hanya berlarian, mereka juga bermain air dan berenang kesana kemari.
"Lisa-yaa! Kemari! Bantu aku berjalan, ombaknya sangat kuat!" Teriak Chaeyoung, Lisa yang penurut pun mendekati Chaeyoung dan menahan tangan nya agar tidak terseret ombak.
*Lisa POV*
Aku dan Chaeyoung asik bermain dengan air laut, dan beberapa kali juga kami menemukan kerang yang indah dan unik.
Tak terasa waktu sudah berlalu dan kini langit sudah mulai berubah warna menjadi jingga. Aku dan Chaeyoung pun mulai menepi.
"Hei, mau lihat Sunrise tidak?" Ucap Chaeyoung pada Jennie dan Jisoo, aku pun melihat kearah 2 pasangan itu yang masih berada di air dan itu cukup dalam untuk mereka.
Hingga tiba² ombak yang sangat besar menghempas mereka, tepat nya Jennie, karena Jisoo masih agak menepi. Aku dengan cepat langsung berlari ke arah Jennie.
Byarrrr~~ splash~
Ombak itu berhasil menghantam tubuh Jennie, aku pun mendekati ombak dan untungnya air laut disini jernih, maka mudah untuk ku menemukan Jennie.
Aku pun menarik Jennie ke tepian dan terlihat Chaeyoung dan Jisoo mendekat ke arah kami.
"Jendeuk-ahh!" Teriak Jisoo, aku pun sedikit memompa dada Jennie agar ia tersadar, namun sesuatu hal tak terduga terjadi.....
HUGHH!
TBC
Hiyaa kira kira lisa kenapa ya hehehe, oiya author mau bilang makasih sama kalian yang udah baca cerita ini hehe, yang udah vote sama komen, gila sih terharu author hehehe.
Vote✨
Komen📧See yaa~~
KAMU SEDANG MEMBACA
My Tsundere ✔
RandomLalisa Manoban seorang gadis dingin dan cuek yang merupakan gadis yang bersekolah di Universitas Of Seoul. Dibalik wajah dingin nya, ia merupakan orang yang perhatian nan perasa. Park Chaeyoung seorang gadis pindahan Australia yang memulai hidup ba...