Sepanjang tahun, Anna hanya menyusun rencana. Namun, justru semua yang terjadi di luar rencana. Sirius tidak bisa membersihkan namanya, tapi sekurangnya, ia berhasil kabur bersama Buckbeak.
Harry mulai mepertanyakan kepada Hermione tentang Anna, bagaimana kedekatan Anna dengan Hermione, juga beberapa pembicaraan dimana Anna tampak tak terkejut sama sekali terhadap fakta-fakta Sirius Black seolah sudah tahu sejak awal bahwa Sirius adalah wali Harry.
Ron justru tak sengaja mengatakan tentang keberadaan Anna kamar rahasia tahun lalu. Tapi, dengan segala alasan, serta bantuan Hermione dan Irene, Anna berhasil menutupinya. Sampai kegelapan berakhir, identitas asli Anna akan menjadi rahasia. Gadis itu tidak ingin Harry, kakaknya, menjadi lebih terbebani karena harus menjaganya.
"Aku merasa kau mirip seseorang yang ku kenal," begitu kata Harry pada Anna.
"Dan marga mu itu terdengar familiar,"
Harry sudah mulai curiga tentang Anna. Tentu saja, wajah Anna sangat mirip dengan ibu mereka, Lily Potter. Bahkan marga yang dipakai Anna adalah marga ibunya.
"Mungkin hanya perasaanmu saja," kata Anna.
"Kau tahu, Harry. Semua memiliki waktu. Jadi, jika suatu hari sebuah fakta terungkap, maka jangan pernah bertanya kenapa kau baru mengetahuinya. Tak semua perlu kau ketahui saat ini. Tunggu sampai waktunya tiba," kata Hermione.
"Apa maksudmu?" Harry dan Anna bertanya serentak, dengan alasan yang berbeda.
Bagi Anna perkataan Hermione seolah memberi clue tentang identitas Anna. Sementara bagi Harry, itu terlihat seperti Hermione masih menyembunyikan sesuatu.
"Bukan apa-apa. Sama seperti ketika kau mengetahui Black adalah wali mu. Itu diluar dugaan kan? Semua tidak akan menarik jika kau telah mengetahuinya lebih dulu," balas Hermione.
"Apa kau masih menyimpan rahasia lainnya?" Tanya Harry.
"Hanya satu. Dan aku akan menjaga rahasia ini, sampai kegelapan berakhir. Atau sampai kau bisa menebaknya," kata Hermione, penuh rahasia, membuat Harry jengkel.
...
"Hei, Ann, ngomong-ngomong tentang wali, tidakkah kau pernah berpikir tentang wali mu?" Tanya Irene di kereta saat perjalanan pulang.
"Kenapa kau bertanya? Kupikir wali Anna adalah pengasuh di panti asuhan," kata Richard
"Richard benar. Kau kan tahu sejak Elementary School, wali ku adalah Felicia ," jawab Anna, acuh tak acuh. Padahal dia memikirkan hal yang sama. Jika Sirius wali Harry, bukan mustahil dia juga wali Anna.
"Tidakkah kau berpikir bahwa 'dia' juga wali mu?" Tanya Irene, membuat tiga orang lainnya yang berada di kompartemen bingung.
"Dia siapa?" Tanya Ginny.
"Hm... Entahlah. Mungkin saja," Anna memilih menjawab pertanyaan Irene dan membiarkan Ginny yang masih penasaran.
Seekor burung hantu kecil terbang di luar kereta. Tampak berusaha masuk. Watson yang berada di dekat jendela, membuka jendela.
"Surat? Untuk siapa?"
"Untuk Harry Potter dan... Ini untukmu, Ann," kata Watson.
"Siapa yang mengirimimu surat?" Tanya Ginny.
"Tak ada nama pengirim," jawab Anna. Gadis itu membuka suratnya dan membacanya, dengan Irene dan Ginny yang ikut membaca.
Dear Anna,
Terima kasih atas usahamu dan Irene untuk membantuku. Meski tampaknya, semua tak berjalan sesuai rencana, tapi setidaknya aku berhasil lolos.
Sudahkah kau tahu detail kejadian malam itu? Kalau belum, ada waktu sepanjang liburan bagiku untuk menceritakannya. Kuharap kita bisa bertemu dalam waktu dekat.
Langsung saja ke intinya, Ann. Aku tak sempat berbicara denganmu sejak terakhir kali kita bertemu di Shrieking Shark.
Sebenarnya, aku masih menyimpan beberapa informasi untukmu. Salah satunya adalah tentang walimu. James dan aku telah mendiskusikannya sejak sebelum kau lahir, dengan persetujuan Lily.
Tapi, ini akan membutuhkan waktu untuk membicarakannya. Selain itu, ada beberapa hal lain yang perlu kita bahas Anna. Jadi, mungkin aku akan mengganggu sedikit waktu liburmu.
Secepat mungkin, aku akan mengirim lokasi pertemuan kita. Aku tidak bisa mengirimnya sekarang, karena mungkin saja surat ini jatuh ke tangan yang salah. Sampai jumpa beberapa minggu lagi.
Sirius.
"Ehm. Sepertinya, ada banyak yang perlu kalian jelaskan padaku. Dan yang paling membuatku penasaran adalah, apa hubunganmu—Anna, dengan Sirius Black?" Tanya Ginny.
"Tentu aku akan menjelaskannya, Ginny. Tapi tidak sekarang. Semua memiliki waktu untuk terungkap," kata Anna.
"Main rahasia nggak seru, ah!" Kata Ginny.
~•~
KAMU SEDANG MEMBACA
𝕬𝖓𝖓𝖆 𝕻𝖔𝖙𝖙𝖊𝖗 | 𝐓𝐡𝐞 𝐀𝐧𝐢𝐦𝐚𝐠𝐮𝐬
FanfictionLiburan Musim Panas, Irene mengundang Anna ke rumahnya. Entah kenapa, tiba-tiba Anna mengusulkan sesuatu agar ia dan Irene bisa menyelinap keluar asrama dan mengawasi Harry. Namun, satu per satu kabar tidak menyenangkan muncul. Mulai dari ayah Harri...