Bab 16

18.4K 538 0
                                    

Setelah beberapa jam , Ibu dan bapa Araina pun tiba di Hospital .

"Ermm , Assalammualaikum , Can I know where is Araina's room? " Tanya Encik Fakhrul kepada Nurse yang berada di kaunter yang berhadapan dengan pintu masuk .

"Waalaikummusalam . Araina? Sekejap ye Encik . " Jawab Nurse tersebut .

"Is it , Araina Afisya Binti Fakhrul Amar ?" Tanya Nurse itu .

"Yess , She is . "

"Okay , bilik dia nombor 14 . Encik jalan straight je .. "

"Okay , Thank you "

"My pleasure sir ."

Kemudian Mereka berdua terus pergi menuju ke bilik yang bernombor 14 .

Setelah mereka masuk ke dalam bilik tersebut , langkah mereka terhenti apabila melihat seorang jejaka yang menemani Araina disitu .

"Assalammualaikum ." Puan Alina memberi Salam .

"Waalaikummusa .. lam . " Jawab Zariel

"Ni ke Zariel? Bos kepada Araina?" Tanya Alina

"Ye , saya . Aunty ni ibu kepada Araina? yang saya call tadi?"

"Yes , I am . " Jawab Alina

"And this is Araina's father . " Puan Alina memperkenalkan Suaminya .

"Ouh , Uncle . Saya Zariel . Zariel Lufias"Jawab Zariel sambil menghulurkan tangannya untuk bersalaman dengan Encik Fahkrul .

"Ouh , ini lah Zariel? "

"Ye saya , uncle"

" Thank you sebab jaga Araina and thank you sebab beri peluang untuk anak uncle bekerja di tempat kamu "

"Ouh , Actually no problem uncle . And you know that Araina is so dedicate about her work . "

"ouh ya? really? "

"Yup , uncle . "

Setelah itu panjang lebar mereka berbual .

Sehinggakan Puan Alina dan Araina hanya mampu melihat sahaja gelagat mereka berdua itu . Baru kenal dah rapat sebegitu .

"Haaa , Araina ? Macam mana sekarang?" Tanya Puan Alina

"Ermm , It's feeling well ibu . "

"Araina . Ibu tengok bos kamu tu macam sukakan kamu lah . Tengok lah dia sanggup tak masuk pejabat sebab ? Sebab nak jaga kamu . Kamu tak perasan ke?"

"Eeee memang tak menjadi lah ibu . Tak akan . Tak nak lah Arai . "

"Kenapa pulak?"

'Dia suka aku? Memang tak lah . Dia jaga aku? Humph! sebab dia rasa menyesal ! serba salah ! bersalah ! sebab tu sanggup jaga aku . Ntah ntah terpaksa ke dipaksa tu? mana tahu tak ikhlas ke apa . Erghh! ' Kata Araina separuh berbisik

"Apa Araina? Iysh anak bertuah ni selalu macam tu suka sangat cakap perlahan lahan ! " Omel Puan Alina

"Arai cakap tak mungkin dia suka kan Arai. Dan Arai tak sesuai untuk dia ."

"Ouh I See . "

Pandangan Zariel terus beralih kepada Araina .

'Arai? dia kata tak suka orang panggil dia Arai . Ni dia bahasakan diri dia Arai boleh pulak? ' Kata Zariel dalam hati .

Kemudian Zariel menerima satu mesej dari Irsyad .

"Okay Aunty , Uncle . I have to go now . I got some work to do . Okay? Ada masa kita sembang lagi ye uncle . Saya pergi dulu . Assalammualaikum . " Kata Zariel sambil mengulurkan tangan keoada Encik Fakhrul dan Puan Alina .

"Waalaikummusalam . " Jawab Puan Alina dan Encik Fakhrul serentak .

"Okay , Araina . Saya pergi dulu . Buat sementara waktu ni Awak tak payah lah fikir pasal kerja , you should think your health first . okay? "

"Okay !!!" Jawab Araina

" Saya pergi dulu , Assalamualaikum ."

"Okay , Waalaikummusalam . " Jawab Araina pula .

"Ayah , ibu . Tak nak balik?" Tanya Araina.

"Aikk , kamu halau ibu dengan ayah ke? " Tanya Puan Alina

"Eh .. tak tak . Heheh Bukan apa . Saya tengok muka ibu tu lesu , kusam tak larat . Haa saya taknak ibu jadi apa apa . You should rest ibu . "

"Eleh , Arai halau ibu , Ibu tahu . Kalau Arai taknak ibu jaga Arai , Arai cakap je . Benda tak logik Arai , ibu baru sampai . Then baru je melawat kamu , tak mungkin ibu Penat , muka ibu kusam , lesu semua tu. "

"Eh , ibuu !!! mana ada !! Arai tak bermaksud pun camtu . Ibu ni . jangan lah cakap camtu . Betul lah , You Should Rest Ibu . "

"Eh , Alina . Laaa , Pandai touching dah . Hahaha " Kata Fakhrul sambil ketawa

"Haha , kan ! Up to you lah mom . "

"Takpe , kamu Tidur lah Arai . Kamu yang patut berehat . "

"Okay . "

Kemudian , Araina pun memejamkan matanya .

What ?! I'm Your Babysitter?Where stories live. Discover now