Araina Afisya seorang gadis yang mempunyai sifat yang sangat sopan, lemah lembut dan sering menghormati orang lain. Gadis penyayang? Ya. Lebih lebih lagi terhadap kanak-kanak.
Beliau seorang yang dedikasi dengan kerjayanya - tetapi dalam diam , dia...
Padakeesokan harinya , Zariel dan Araina pun sudah bersiap sedia untuk ke lapangan terbang bagi penerbangan mereka pada pagi itu .
Semasa di dalam flight, Araina banyak berdiam diri kerana berasa pening . Mungkin terlalu lama dalam kapal terbang dan mungkin atas faktor ketidakselesaan kerana penerbangan ke France yang mengambil masa yang cukup lama .
Zariel daripada tadi tidak pernah sesaat pun melepaskan tangannya daripada terus terusan memicit kepala isterinya .
" Dah lah awak . Don'tworry . I'mokay" Kata Araina sambil meleraikan tangan suaminya daripada kepalanya.
" Takpe lah . Abang boleh urutkan . " Kata Zariel masih berkeras mahu memicit kepala Araina
" No ! Itsokay ! I'mfine , thankyou . Ijustneedmybeautysleep . Yahmaybeforafewminutes okay hubby ? " Kata Araina lagi
" kalau macamtu okay lah . Sayang tidur dulu . Nanti kalau dah sampai abang kejutkan okay ! " Kata Zariel sambil mencium ubun isterinya . Kemudian Araina pun terlelap sambil kepalanya berbantalkan bahu Zariel .
Setelah mengambil masa yang sangat lama dalam kapal terbang , kini mereka pun tiba di destinasi .
***
Kini Zariel dan Araina menuju ke sebuah hotel yang tampak mewah .
" Excusemesir , mayIhelpyou ? " Tanya salah seorang pekerja yang berada di kaunter tersebut .
" ReservationinthenameofZainalbinZubir ? " Kata Zariel sambil tersenyum
" Ohthisisit , forthehoneymoonpackage ? " Tanya Pekerja itu lagi
" Yes ! " Jawab Zariel semangat
" alright ! Thisisakey " Kata Pekerja itu sambil menghulurkan Kunci kepada Zariel dan disambut baik oleh Zariel .
" lune de miel bonne " Kata Pekerja itu lagi dalam bahasa Perancis
" Merci " Jawab Zariel turut berbahasa Perancisjuga.
Araina seakan cair melihat suaminya yang berbahasa perancis itu . Tidak pula Araina tahu yang si Zariel ni pandai berbahasa perancis . Zariel juga tidak pernah memberitahu hal ini . Nampaknya Araina kena peka dalam soal ni . Kena tahu segala tentang Zariel .
Kemudian mereka pun beredar dari situ dan terus menuju ke bilik yang sudah ditempah . Setibanya dihadapan bilik itu , Araina sudah tidak sabar untuk masuk , lantas itu Zariel membuka bilik tersebut .
Apabila pintu sedia terbuka , terdapat beberapa kuntum bunga yang bertaburan di atas katil dan terdapat sebentuk hati di atas katil .
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.