Di kediaman irfan , tengah ramai karena semua keluarga menginap di orang tuanya
Irfan yang sedang dikamar , hanya melamun memikirkan sesuatu
" gue harus ngado apa ya ?
Ini kan ulang tahunnya elm masa gue gak ngado apa² sih..? Fikir irfan yang tengah rebahan di kasurnyaBruk...
" weh... gila sakit woy..
Ngapain sih..
Main asal tubruk aja nih ada orang " pekik irfan , yang merasakan tubuhnya sakit karena ditubruki oleh seseorang" lu sih bang ngelamun aja dari tadi " ucap seseorang perempuan yang berstatus mahasiswa . Yups.. itu adalah Queenira Naya Maheswari ( naya )
" ngelamunin apa sih...
Kek anak perawan yang lagi galau tau gak ?" Sela naya yang berbaring di sebelah abangnya" lu tau gak hadiah buat cewek dek ?" Tanya irfan melihat naya
" buat mbak elma " irfan hanya mengangguk
" cari di online aja lah bang praktis . Ntar suruh ngirim ke rumahnya mbak el !" Saran naya
" ya maksudnya ngado apaan naya... " kata irfan geram adiknya yang satu ini tidak pernah nyambung² nya
" jam tangan cewe aja lah bang " balas naya yang sedang mengabil hpnya
" gue pesenin "
" yang bagus jangan aneh² tapi "
" iye iye udah diem dulu " naya langsung memesan kado untuk elma dan langsung mengirumnya
" ok...
Udah , tinggal pengirimannya " pandang naya pada abangnya yang sedang menatap langit²" thanks ya dek " naya hanya mengangguk , kemudian meninggalkan irfan sendirian di kamarnya
Setelah solat isya , irfan turun ke lantai bawah untuk makan malam
Saat makan malam , afif yang notabene nya keponakan irfan nempel mulu
" heh bocil tumben lu nempel ama es batu " celetuk naya dan dapat tatapan tajam dari irfan
" hahaha... " tawa semua orang yang berada di meja makan
" iya nih tumben kenapa afif nempel mulu ama om mu itu " kata papa naufal
" yang datarnya kek triplek " sambung bunda kirana
" yang lurusnya kayak jalan tol " lanjut mbak farah
" yang dinginnya kek kulkas " lanjut naya
Mereka semua berniat mengerjai irfan , irfan hanya mendengarkan ejekan dari keluarganya
" Hahahha... " tawa semua orang
" kalok nistai aja kompak " cibir irfan datar
" udah² ayo makan " kata bang ravi menhentikan orang² yang masih ketawa
Kemudian mereka semua melanjutkan makan malam , dengan suasana yang lumayan rame , irfan hanya diam dan melihat yang lain
Setelah itu irfan kembali ke kamarnya , irfan merebahkan tubuhnya sambil menatap berkas²
Saat sedang membaca berkas² itu , irfan di kagetkan dengan suara deringan handphone
Drttt....
Drttt....
Drtt....
Irfan mengambil handphonenya yang berada di sebelah meja itu , dan langsung mengangkatnya
" assalamualaikum " ucap irfan datar
" waalaikumsalam " irfan langsung melihat layar hpnya . Ternyata yang menelepon irfan adalah elma
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband Is Police [ END ]-( REVISI)
General FictionSEBELUM BACA, HARAP FOLLOW ( NO PLAGIAT ) ( SLOW UPDATE YA, TUGAS BANYAK SOALNYA ) ⚠️Harap mengerti cerita ini belum direvisi sama sekali, jika ada kesalahan pengetikan, tanda baca, atau kata kata mohon dimaklumi. Akan di un-publish setelah END! ...